Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Pamitnya Ditugaskan Ikut Penerbangan ke Padang, Keluarga Syok Saat Tahu Diego Mendadak Jadi Kopilot Sriwijaya Air SJ 182 Tujuan Pontianak: Saya Mau Make Sure

None - Minggu, 10 Januari 2021 | 15:42
Pamit Pergi Penerbangan ke Padang, Istri Kopilot Diego Mamahit Syok Saat Tahu Suaminya Berada di Pesawat Sriwijaya Air SJ182 Tujuan Pontianak
Kolase Gridhype.id

Pamit Pergi Penerbangan ke Padang, Istri Kopilot Diego Mamahit Syok Saat Tahu Suaminya Berada di Pesawat Sriwijaya Air SJ182 Tujuan Pontianak

GridHot.ID - Pesawat Sriwijaya Air dengan nomor penerbangan SJ 182 dilaporkan hilang kontak pada Sabtu (9/1/2021) sekitar pukul 14.40 WIB.

Badan SAR Nasional (Basarnas) melaporkan pesawat Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak itu jatuh di laut antara Pulau Laki dan Pulau Lancang di Kepulauan Seribu.

Dikabarkan setelah empat menit meninggalkan Jakarta, pesawat dinyatakan hilang kontak.

Baca Juga: Suaminya Ikut Jadi Awak Kabin Sriwijaya Air SJ 182, Wanita Ini Unggah Pesan Mesranya dengan Sang Kru Pesawat: Suamiku, Kamu Pasti Bisa Bertahan

Terungkap kopilot Sriwijaya Air SJ 182 yang jatuh, Diego Mahamit sempat menghubungi keluarganya.

Itu terjadi sebelum Diego Mahamit tahu akan membawa Sriwijaya Air SJ 182 rute Jakarta-Pontianak.

Istri kopilot Diego Mahamit pun tak percaya sang suami terkait musibah yang kemudian terjadi.

Baca Juga: TNI AU Kirim Boeing 737 Intai Maritim dan CN-295 untuk cari Sriwijaya Air yang Hilang Kontak, Dua Pesawat Terbaik Angkatan Udara dengan Kemampuan Radar yang Tak Biasa

Dilansir TribunJatim.com dari Kompas.com, pihak keluarga masih syok dan tak percaya bahwa Diego Mamahit ada di pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang hilang kontak dan diduga jatuh di Kepulauan Seribu.

Diego adalah kopilot dalam penerbangan rute Jakarta-Pontianak itu.

Namun, pihak keluarga sempat tak percaya karena ada perubahan rute mendadak.

Sebelumnya, Diego mengabarkan kepada keluarga bahwa ia ditugaskan untuk menerbangkan pesawat rute Jakarta-Padang.

"Tadi keluarganya taunya berangkat ke Padang. Orangtuanya masih ada harapan karena rencana berangkatnya ke Padang," kata kakak sepupu Diego, Ronny, saat ditemui Kompas.com di Crisis Center Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Sabtu (9/1/2021) malam.

Baca Juga: Diduga Korban Sriwijaya Air, Beberapa Bagian Tubuh Ditemukan Tim Selam Kopaska Tercampur Puing-puing Pesawat, Sang Mayor: Masih Banyak di Bawah Air

Ronny mengatakan, istri Diego sebenarnya sudah dihubungi langsung oleh pihak Sriwijaya Air bahwa suaminya ada di pesawat yang hilang kontak itu.

Namun, sang istri tidak percaya karena sepengetahuannya, Diego menjadi kopilot untuk penerbangan Jakarta-Padang.

Keluarga kopilot Sriwijaya Air nomor register PK-CLC SJ 182 Diego Mamahit mendatangi Posko Ante Mortem-DVI Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu (10-1-2021).
ANTARA/Fathur Rochman

Keluarga kopilot Sriwijaya Air nomor register PK-CLC SJ 182 Diego Mamahit mendatangi Posko Ante Mortem-DVI Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Minggu (10-1-2021).

"Kami mencari kepastian karena oleh Sriwijaya istrinya sendiri dihubungi tidak percaya. Jadi kami datang lah ke crisis center ini. Kami mau cari tahu betul enggak sih. Saya juga mau make sure saja bahwa dia memang ada di situ," kata Ronny.

Baca Juga: Sosok Kapten Afwan Pilot Sriwijaya Air yang Hilang Kontak di Mata Tetangga, Ketua RT: Santun, Rajin Sholat, Kalau Libur Pasti Selalu ke Masjid

Ronny datang ke crisis center dengan ditemani istrinya dan juga sejumlah kerabat lain.

Sementara orangtua dan istri Diego yang masih sangat terpukul mendengar kabar ini menunggu di rumah.

Setelah datang ke crisis center itu dan berbicara dengan petugas, maka Ronny pun sudah yakin bahwa adik sepupunya memang ada di pesawat yang naas tersebut.

"Keluarga shocked semua," kata Ronny.

Ronny menyebut, Diego sudah cukup lama menjadi kopilot.

Baca Juga: Dua Nelayan yang Sedang Menjaring Ikan Hampir Tertimpa Pesawat Sriwijaya Air yang Jatuh, Sampai Terdengar 2 Ledakan di Bawah Laut

Ia mengenal sosok Diego sebagai kopilot yang sangat teliti dan berhati-hati.

"Diego tidak pernah menolak terbang. Setahu kami dia adalah orang yang selalu ada sesuatu dia selalu make sure. Dia cukup teliti. Pernah mau terbang lalu sampai balik lagi, karena dia melihat ada sesuatu yang salah," ucap Ronny.

Viral kisah cinta Diego Mamahit kopilot pesawat Sriwijaya Air SJ 182 yang terjatuh di Pulau Laki.

Baca Juga: Kapten Afwan Pilot Sriwijaya Air yang Hilang Kontak Tercatat Sebagai Mantan Penerbang TNI AU, Pernah 11 Tahun Mengudara Mengabdi Pada Negara

Kisah cinta kopilot Diego Mahamit mencuat di balik tragedi jatuhnya pesawat Sriwijaya Air SJ 182.

Sosok kopilot Diego Mahamit ternyata begitu romantis.

Simak ceritanya berikut ini.

Dilansir TribunJatim.com dari kompas.tv, kisah tersebut sempat dimuat di laman di laman weddingku.com.

Di laman tersebut diperlihatkan acara pernikahan sosok kopilot yang bernama lengkap Diego Enrille Mamahit itu.

Pria asal Sulawesi Utara tersebut menikahi seorang perempuan bernama Agatha Priscilla Tedja.

Baca Juga: Kapal Patroli Temukan Potongan Daging Diduga Tubuh Manusia di Lokasi Jatuhnya Sriwijaya Air, Nelayan Akui Dengar Suara Ledakan Seperti Petir Saat Kejadian

Diceritakan pula bagaimana Diego dan Cilla pertama kali bertemu, yakni pada tahun 2007 saat menempuh pendidikian S1 di universitas yang sama.

Namun, baru setahun kemudian mereka resmi berpacaran.

Hubungan itu berlangsung cukup panjang: Tujuh tahun, enam bulan.

Dalam kurun waktu tersebut, mereka juga pernah menjalani hubungan secara jarak jauh pada selama dua tahun.

Baca Juga: Niat Busuk Sudah Direncanakan, 7 Remaja Tenggak Miras Pekosa Dua Siswi SMP, Korban Jalan 10 Km Cari Bantuan

Itu terjadi ketika Diego mengambil sekolah penerbangan di luar kota.

Diego dan Cilla sebetulnya sudah merencanakan pernikahan sejak 2011.

Namun, hal itu urung terlaksana karena kakak sang kopilot belum menikah.

Selain itu, latar belakang kebudayaan antara Diego dan Cilla yang berbeda juga membuat rencana pernikahan itu terus tertunda.

Baca Juga: Pengakuan Ibu Kandung yang Dilaporkan Anak Sendiri ke Polisi Gara-gara Pakaian: Saya Pegang Kerudungnya dan Wajahnya Kena Kuku Saya!

Setelah melalui proses selama sembilan bulan, usaha mereka mulai membuahkan hasil.

Ketika melamar Cilla, Diego tak melakukan seremoni khusus.

Ia hanya bertanya ringkas: "Will you marry me?".

Jawabannya, pada 20 September 2015, kedua sejoli itu akhirnya menikah di sebuah tempat di Bali.

Baca Juga: Pakai Badik Lawan Polisi Saat Ditangkap, Pria Ini Tega Perkosa Anak Kandung dan Cucu yang Ternyata Darah Dagingnya Sendiri

Enam tahun berselang, kisah romantis itu jadi salah satu kenangan indah di balik tragedi memilukan jatuhnya pesawat Sriwijaya SJ-182 pada Sabtu (9/12/2021) yang diduga kuat menewaskan 62 penumpang.

Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judulTelepon Terakhir Kopilot Diego sebelum Sriwijiaya Air Jatuh, Istri Tak Percaya, Sepupu:Keluarga Syok(*)

Source :Tribunjatim.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x