Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Datangkan Malapetaka hingga ke Pelosok Dunia, Bahaya Virus Corona Terbongkar dalam Rekaman Diam-diam Tenaga Medis Wuhan: Kami Diberitahu untuk Tidak Angkat Bicara

None - Kamis, 21 Januari 2021 | 13:13
People wearing protective suits are seen in Biandanshan cemetery in Wuhan, Hubei province, the epicenter of China's coronavirus disease (COVID-19) outbreak, April 1, 2020. REUTERS/Aly Song
X01793

People wearing protective suits are seen in Biandanshan cemetery in Wuhan, Hubei province, the epicenter of China's coronavirus disease (COVID-19) outbreak, April 1, 2020. REUTERS/Aly Song

GridHot.ID - Setahun sudah virus Corona atau Covid-19 menjadi momok di dunia.

Bahkan, hingga saat ini, kasusnya justru terhitung terus naik dari hari ke hari.

Mengutip Serambinews.com, virus Covid-19 yang kini menjadi pandemi global ternyata sudah diketahui oleh petinggi laboratorium di Wuhan sejak Desember 2019 dan baru pada medio Januari 2020, mereka memberi tahu WHO tentang betapa berbahayanya virus mematikan tersebut.

Baca Juga: ITS Unjuk Gigi Perangi Covid-19, Guru Besar Riyanarto Sarno Luncurkan Alat Deteksi Corona Lewat Bau Keringat Ketiak,: Ini yang Pertama di Dunia

Petugas medis China secara diam-diam direkam saat mengakui bahwa mereka tahu betapa berbahayanya virus corona ketika mulai mendatangkan malapetaka di Wuhan.

Mereka juga menyadari bahwa virus itu menyebar di antara manusia, tetapi rumah sakit diberitahu untuk tidak mengatakan yang sebenarnya.

Bahkan, seruan orang medis untuk membatalkan perayaan Tahun Baru Imlek ditolak karena pihak berwenang ingin menghadirkan masyarakat yang harmonis dan sejahtera.

Baca Juga: Aksi Heroik Remaja 17 Tahun, Selamatkan Keluarga yang RumahnyaTerbakar Habis karena Salah Satu Anggota Mengidap Covid-19, Tak Dapat Mencium Bau Asap yang Jadi Sumber Api

Kesaksian baru, yang akan disiarkan di Inggris hari ini dalam film dokumenter ITV berjudul Outbreak: The Virus That Shook The World (Wabah: Virus yang Mengguncang Dunia), berhadapan dengan penyangkalan China bahwa mereka menutupi epidemi pada hari-hari awalnya.

Itu terjadi di tengah tekanan yang meningkat pada China setelah panel yang didukung WHO mengatakan pada hari Senin bahwa Beijing terlalu lambat untuk menanggapi wabah, dikutip Daily Mail, Selasa (19/1/2021).

Kesaksian ini dilakukan beberapa hari setelah AS menerbitkan klaim baru yang menunjukkan bahwa virus itu bisa bocor dari laboratorium Wuhan.

Source :Serambinews.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x