Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Duterte Kembali 'Menggarang', Mendadak Keluarkan Surat Perintah Militer dan Polisi untuk Berburu Komunis: Lupakan HAM, Habisi Jika Masih Hidup!

Nicolaus - Selasa, 09 Maret 2021 | 20:42
'Tembak Mereka Mati', Perintah Duterte Kepada Polisi dan Militer Jika Ada Warganya yang Melanggar Lockdown
Reuters/Romeo Ranoco

'Tembak Mereka Mati', Perintah Duterte Kepada Polisi dan Militer Jika Ada Warganya yang Melanggar Lockdown

Menurut HRW, berdasarkan laporan, operasi tersebut tampaknya merupakan rencana terkoordinasi oleh pihak berwenang.

“Insiden ini jelas merupakan bagian dari kampanye kontra-pemberontakan pemerintah yang semakin brutal yang bertujuan untuk menghilangkan pemberontakan komunis," ucap Phil Robertson, wakil direktur HRW Asia.

Pada hari Jumat lalu, Presiden Dutertememerintahkan operasi "kontra pemberontakan" terhadap pemberontak komunis di Mindanao.

Baca Juga: Usai di KDRT dan Diselingkuhi, Nindy Ayunda Dituding Askara Parasady Miliki Pria Idaman Lain, Begini Tanggapan Tak Terduga Pelantun 'Cinta Cuma Satu'

"Saya telah memberi tahu militer dan polisi bahwa jika mereka terlibat pertempuran bersenjata dengan pemberontak komunis, bunuh mereka."

"Pastikan Anda benar-benar membunuh mereka dan menghabisi mereka jika mereka masih hidup," kata Duterte.

“Pastikan untuk mengembalikan jenazah mereka ke keluarga masing-masing."

"Lupakan hak asasi manusia. Itu pesan saya."

"Saya bersedia masuk penjara, itu tidak masalah. Saya tidak ragu melakukan hal yang harus saya lakukan. "

Baca Juga: Bak Bantah Lakukan Ghosting, Kaesang Pangarep Sebenarnya Sudah Ngomong Putus dengan Felicia Tissue di Pertangahan Januari, Putra Jokowi: Waktu Itu Aku...

Pemberontak komunis telah berperang melawan pemerintah sejak 1968. Ini adalah salah satu pemberontakan Maois terlama di dunia.

Menurut militer, pemberontakan tersebut telah menewaskan lebih dari 30.000 orang.

Source : intisari Serambinews.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x