Ijang brhasil selamat setelah ditemukan diangkat dari lubang tersebut pada Kamis (20/5/2021).
Namun, ia mengalami patah tulang diantaranya tulang rusuknya patah dan tulang ekornya remuk.
Ijang bercerita, selama terjebak dalam lubang tersebut, ia sama sekali tak makan dan minum.
"Alhamdulillah saya enggak merasa lapar, minumlah, ini itu lah, malah waktu pun terasa sebentar, tapi waktu azan Magrib saya sadar," jelasnya, Rabu (26/5/2021)
Saat ini, Ijang tengah dirawat di "Bengkel Patah Tulang" di Kampung Cipicung, Desa Mekarasih, Kecamatan Simpenan.
Ia menjelaskan hingga terjebak di dalam lubang sedalam 35 meter itu.
Menurutnya, saat itu, ia dalam perjalanan untuk berburu burung.
"Setengah 10 sampai ke lokasi saya langsung jalan, setengah jam mungkin tiba-tiba langsung jatuh aja, tidak ada apa-apa, langsung jatuh.
Source | : | Sripoku.com,Tribunjatim.com |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Desy Kurniasari |
Komentar