GridHot.ID - Perusahaan pinjaman online (pinjol) terus meresahkan warga karena cara penagihannya.
Melansir Tribun Jakarta, Polda Metro Jaya kembali membongkar praktik pinjol di Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Bahkan dalam penggerebekan itu ada debt collector yang sedang mengedit foto porno nasabah.
"Seorang anak dan ibu melakukan praktik video porno demi bertahan hidup dan membiayai keluarganya yang di kampung dan menyekolahkan anak-anaknya," tulis debt collector dalam kolase tersebut.
Debt collector itu juga mencantumkan nama peminjam pada konten itu.
Dilansir dari Tribunnewsbogor.com, karyawan perusahaan pinjaman online ilegal membeberkan cara mengedit foto tak senonoh untuk meneror nasabah.
Ia mengaku melakukan itu karena tekanan dari atasan yang menargetkannya mendapatkan uang dari nasabah.
Tersangka pun kemudian mengikuti cara yang dilakukan teman-teman lainnya yakni dengan mengedit foto tak senonoh nasabah dan mengirimkannya.
Rekayasa foto peminjam yang ia lakukan itu bertujuan untuk dijadikan bahan ancaman dan intimidasi.
Dalam satu hari, operator perusahaan pinjol menyebar pesan yang berisi ancaman maupun tawaran pinjaman online, hingga ke 15O nomor handphone sekaligus.