Dilansir dari Tribunwow.com, sebelum korban tewas, para pengurus Menwa justru sempat mengira korban kesurupan.
Dikutip dari Kompas.com, hal ini disampaikan oleh Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) UPNVJ, Rama Fathurachman.
Korban diketahui meninggal dunia di tengah kegiatan long march berjarak sekitar 10-15 kilometer.
"Pada hari Sabtu, ada kegiatan berjalan kaki untuk anggota Menwa tersebut," ujar Rama saat menggelar aksi unjuk rasa di UPNVJ, Selasa (30/11/2021).
Rama menegaskan, sebelum mengikuti kegiatan itu, korban dalam kondisi sehat dan tidak memiliki riwayat penyakit.
"Saudari Fauziah (Lala) ini nampak kelelahan. Dan kemudian ini awalnya dari pihak Menwa menyangka bahwa itu adalah kesurupan. Penanganan kesehatan ini yang kami permasalahkan," kata Rama.
Berdasarkan penjelasan Rama, korban meninggal dunia di mobil ambulans saat hendak dibawa ke rumah sakit.
Source | : | Tribunwow.com,TribunJakarta.com |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Desy Kurniasari |
Komentar