GridHot.ID - Pemecatan Deolipa Yumara sebagai kuasa hukum Bharada E dirasa janggal oleh publik.
Seperti diketahui dari Tribunmedan.com, Deolipa Yumara dan Muhammad Burhanuddin sebelumnya dicabut kuasanya sebagai pengacara Bharada E.
Adanya hal tersebut, Deolipa Yumara atau yang karib disapa Olif mengatakan adanya intervensi dari pihak lain, hingga akhirnya kuasa hukum Bharada E berubah menjadi Ronny Talapessy.
Ya, pencabutan kuasa Deolipa Yumara atas Bharada E memang menjadi sorotan netizen.
Bagaimana tidak, Deolipa Yumara baru saja membuka kesaksian Bharada E yang mengaku diperintahkan Ferdy Sambo untuk menembak Brigadir J sebelum dirinya dipecat.
Apalagi, ia belum genap seminggu menggantikan kuasa hukum Bharada E sebelumnya.
Deolipa pun merasa tak terima atas pencabutan kuasa tersebut.
Ia bahkan disebut-sebut meminta ganti rugi sebesar Rp 15 triliun pada pihak kepolisian yang sebelumnya sudah menunjuknya sebagai kuasa hukum.
Atas polemik ini, Ronny Talapessy yang ditunjuk sebagai kuasa hukum Bharada E yang baru pun memberikan keterangan.
Tanpa ragu, ia bahkan membeberkan berbagai alasan yang menjadi penyebab Deolipa Yumara diberhentikan.
Dilansir dari Grid.id, menurutnya, Bharada E dan keluarga merasa kesal lantaran Bharada E langsung mengadakan konferensi pers dan membeberkan kesaksian Bharada E.