Hal itu terbukti dengan Kuat yang masih tetap berada di Magelang kendati Ferdy Sambo sudah pulang ke Jakarta.
Belakangan diketahui, Kuat lah yang menyupiri mobil yang ditumpangi Putri Candrawathi dari Magelang hingga di rest area Tol Cipali.
"Biasanya kan si Richard (Bharada E) yang nyetir, kenapa Kuat yang nyetir. Sebelahnya ada Richard. Ada Putri, Susi," kata Deolipa Yumara mantan pengacara Bharada E.
Jadi sopir dan pengawal Putri Candrawathi, sosok Kuat banyak disebut oleh tersangka kasus pembunuhan Brigadir J, Bharada E.
Dalam kesaksiannya kepada sang mantan pengacara, Bharada E mengaku sempat 'disemprot' Kuat.
Dikutip Gridhot.ID daria artikel terbitan 17 Agustu 2022,Kuat Maruf (KM) disebut-sebut mengetahui rencana pembunuhan terhadap Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J yang diotaki eks Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo.
Pria asal bogor tersebut merupakan warga sipil yang kini ditetapkan menjadi tersangka kasus pembunuhan Brigadir J.
Sopir istri Irjen Ferdy Sambo tersebut diketahui berada di lokasi kejadian saat Brigadir J dieksekusi dan mengetahui peristiwa di Magelang yang menjadi pemicu pembunuhan tersebuyt.
Bahkan, pria yang biasa dipanggil Om Kuat tersebut, disebut-sebut ikut dalam pembicaraan selama 1 jam di rumah Saguling III yang menjadi lokasi pembicaraan rencana pembunuhan Brigadir J.
Peristiwa itu terjadi saat Bharada E turut dalam rombongan Putri Candrawathi di Magelang.
Lalu, seperti apa sebenarnya sosok Kuat Maruf di lingkungannya?