Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Jadi Polisi Pertama yang Datang ke Duren Tiga, AKBP Ridwan Soplanit Diduga Rusak TKP Penembakan Brigadir J, Kapolri: Dia Dihubungi Sopir FS

Candra Mega Sari - Jumat, 26 Agustus 2022 | 08:13
Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto bergegas meninggalkan rumah dinas Ferdy Sambo usai mengikuti olah TKP penembakan Brigadir J, Rabu (13/7/2022) dini hari di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan
KOMPAS.com/Tria Sutrisna

Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto bergegas meninggalkan rumah dinas Ferdy Sambo usai mengikuti olah TKP penembakan Brigadir J, Rabu (13/7/2022) dini hari di Kompleks Polri Duren Tiga, Jakarta Selatan

Setelah itu, pada pukul 19.00 WIB, saksi-saksi yang ada di TKP seperti Bripka Ricky Rizal, Bharada E atau Richard Eliezer, dan Kuat Ma'ruf dibawa ke kantor Biro Paminal Divisi Propam Polri.

"Mereka diinterogasi sehubungan dengan penyelidikan atas dugaan penyimpangan atau pelanggaran dalam melaksanakan tugas Polri," tuturnya.

Menurut Kapolri, proses olah TKP pembunuhan Brigadir J baru selesai pada pukul 19.40 WIB. Selanjutnya, jenazah Brigadir J dibawa ke RS Bhayangkara Polri, Jakarta Timur.

Kapolri mengatakan jenazah Brigadir J dibawa menggunakan mobil ambulans dan dikawal mobil dinas Biro Provos Propam serta mobil operasional Satreskrim Polres Jakarta Selatan.

AKBP Ridwan Soplanit dimutasi menjadi Pamen Yanma Polri karena dianggap tidak profesional dalam penanganan kasus pembunuhan Brigadir J
IST/Wartakotalive.com

AKBP Ridwan Soplanit dimutasi menjadi Pamen Yanma Polri karena dianggap tidak profesional dalam penanganan kasus pembunuhan Brigadir J

Jenazah Brigadir J tiba di RS Polri pada pukul 20.00 WIB. Sesuai prosedur otopsi jenazah, diperlukan syarat berupa surat administrasi permintaan visum et repertum dari penyidik.

Karena itu, kata Sigit, jenazah Brigadir J sempat 'transit' di ruang jenazah sambil menunggu syarat administrasi tersebut rampung.

"Operasi atau kegiatan pemeriksaan luar dimulai pukul 22.30 dan dilanjutkan pemeriksaan dalam dan berakhir hari Sabtu (9/7/2022) sekitar pukul 02.00 WIB," kata Sigit.

Setelah kasus ini terungkap ke publik, ternyata diketahui kasus ini merupakan pembunuhan berencana.

Kini, AKP Ridwan telah dicopot dari jabatannya sebagai Kasat Reskrim Polres Metro Jaksel dan dimutasi ke Pamen Yanma Polri.

Pencopotan itu dilakukan Kapolri karena Ridwan dianggap tidak profesional dan berusaha menghalangi penyidikan (obstruction of justice) dalam kasus kematian Brigadir J.

Baca Juga: 'Kau Jangan Kurang Ajar!' Murka Ketua Komnas HAM ke Ferdy Sambo, Berani Cecar soal Uang dan Bongkar Tangisan Buaya Mantan Kadiv Propam di Depan Choirul Anam

Source :Kompas TVTribunJakarta.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x