Glowoh yang warga Dusun Besinan, Desa/Kecamatan Ngantru, Tulungagung, Jawa Timur, tak bisa berkutik saat polisi menemukan barang bukti pembunuhan pasutri bos kolam renang yang mengarah padanya.
Awalnya, polisi yang melakukan olah TKP di rumah korban, Desa/Kecamatan Ngantru menemukan tiga potong tali karet, potongan sandal jepit untuk menyumpal mulut Suharno. Lalu, lakban plastik warna coklat, kabel mic warna hitam, bantal, sprei dan selimut motif bunga warna merah.
Nama Glowoh dicurigai karena dia yang terakhir menjalin komunikasi lewat telepon seluler dengan korban.
Namun alat bukti milik polisi belum lengkap untuk menghubungkan kejadian ini dengan Glowoh.
Personel Satreskrim Polres Tulungagung, Polsek Ngantru dan Subdit Jatanras Ditreskrimum Polda Jatim menggerebek rumah Glowoh di Dusun Besinan, Desa/Kecamatan Ngantru pada Sabtu (1/7/2023) pukul 09.00 WIB.
“Dengan bukti awal yang kami dapat, kami lakukan penggerebekan. Namun yang bersangkutan tidak ada di rumah,” kata Kapolres Tulungagung, AKBP Eko Hartanto dalam keterangan pers, Senin (3/7/2023).
Dari rumah Glowoh polisi menemukan banyak bukti yang sangat penting.
Salah satunya adalah potongan sandal jepit yang dibuang di dekat kolam ikan milik tersangka.
Busa sandal ini identik dengan yang dipakai menyumpal mulut Suharno.
Lalu polisi menemukan jaket warna abu-abu dan kaus biru dongker milik Glowoh.
Baca Juga: 4 Weton Wanita Istimewa, Punya Doa Paling Ampuh dan Mustajab Menurut Primbon Jawa
Darah yang ada di kedua pakaian ini masih belum rusak, karena tidak terkena sinar matahari langsung.