"Aku kangen ibuku," kata Lina menangis sebelum sidang, Selasa (25/7/2023).
Lina mengaku, selama ia ditahan di Lapas Perempuan Palembang, komunikasi bersama keluarga menjadi terputus.
Pasalnya, Lina dilarang menggunakan handphone atau alat komunikasi lainnya selama masa tahanan.
"Aku di sini tidak ada keluarga, aku sendirian. Ibuku di Kalimantan, aku kangen ibuku," ujarnya.
Lina Mukherjee menangis di ruang sidang karena mengaku kangen ibu, Selasa (25/7/2023).
Sebelum menjalani sidang, Lina tidak melakukan persiapan apapun.
Ia hanya mengaku kangen keluarga dan meminta maaf atas ulahnya tersebut.
"Maafin saya, mohon maafin saya,"ucap Lina menangis.
Lina juga hampir tidak didampingi pengacara dalam sidang perdana tersebut.
Lantaran tidak adanya pendampingan kuasa hukum pada Lina, melansir kompas.com, sidang yang berlangsung di Pengadilan Negeri Kelas 1 Palembang itu pun sempat ditunda oleh ketua majelis hakim selama 15 menit.
Semula, Ketua Majelis Hakim Romi Sinatra menanyakan siapa kuasa hukum Lina.