Tim pengacara Danu menduga motif di balik pembunuhan ini berkaitan masalah yayasan dan harta.
Kuasa hukum Danu, Achmad Taufan juga sempat menyinggung soal Yayasan Bina Prestasi yang dikelola oleh Yosef, tersangka utama.
Bongkar dulu yayasan, kalau dibongkar baru ketahuan (motifnya),” kata Taufan, belum lama ini.
Dilansir Tribun Bogor, Yayasan Bina Prestasi Nasional merupakan yayasan yang dirintis oleh Yosep dan istri keduanya, Mimin, pada 2009 lalu.
Mimin sempat menjadi bendahara yayasan selama dua tahun, tetapi posisinya sempat digantikan oleh istri pertama Yosef, Tuti Suhartini.
Pengacara Yoris Raja Amarullah (anak dari Tuti dan kakak kandung Amalia), Leni Anggraeni, mengatakan sebelum pembunuhan terjadi, Yoris menjabat sebagai ketua yayasan.
Sedangkan Yosep menjabat sebagai dewan pembina, Tuti sebagai bendahara, dan Amalia sebagai sekretaris.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jabar, Kombes Pol Surawan Mengatakan, pihaknya masih mendalami motif pembunuhan dan mencari barang bukti lainnya.
"Kita masih mendalami motif para tersangka ini," ujarnya.
(*)
Source | : | Kompas.com,Tribunnews Maker |
Penulis | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Komentar