7. Minta Bantuan Presiden
Terakhir, hal yang pernah dilakukan Yosep sebelum ditetapkan sebagai tersangka adalah meminta bantuan kepada Presiden Jokowi untuk mengungkap kasus ini.
"Saya memohon kepada Presiden Republik Indonesia, kiranya Pak Jokowi dapat membantu agar Kepolsian RI segera mengungkap pelaku pembunuhan terhadap istri dan anak kandung saya," ujar Yosep saat jumpa pers di Jalan Sunda, Kota Bandung, Jumat (12/8/2022).
"Selama ini kami hanya menadapat jawaban sudah ada titik terang, akan tetapi hampir setahun keadannya masih tetap gelap gulita bagi kami," lanjutnya.
Awal kasus
Kasus ini bermula saat jasad Tuti dan Amalia ditemukan dalam mobil Alphard pada 18 Agustus 2021 pagi hari.
Lokasi mobil terparkir di rumah korban di Kampung Ciseuti, Desa Jalancagak, Kabupaten Subang.
Sementara orang yang pertama kali menemukan korban adalah suami Tuti sekaligus ayah dari Amalia, Yosep yang kini menjadi tersangka.
Jasad korban dalam kondisi memilukan dengan luka-luka akibat pukulan dari benda tajam maupun benda tumpul.
Yosep lantas melaporkan kejadian ini ke Polsek Jalancagak.
Kasus pada akhirnya terus berkembang hingga membuat Polda Jabar ikut turun tangan membentuk tim khusus.
Pendalaman kasus ini terlihat rumit, polisi bahkan melakukan olah TKP berkali-kali dan melakukan autopsi kepada jasad Tuti serta Amalia sebanyak dua kali.
Ratusan saksi juga diperiksa, namun pelaku pembunuhan saat itu tak kunjung terungkap.
Hingga setelah 2 tahun berlalu, pengakuan Danu (kopanakan Tuti) membuka tabir misteri kematian ibu dan anak di Subang.
Polisi telah menetapkan lima tersangka pada kasus pembunuhan Tuti dan anaknya, Amalia.
Kelima tersangka adalah Danu, Yosep (suami Tuti), Mimin (istri kedua Yosep), Arighi Reksa Pratama (anak dari Mimin), dan Abi (anak dari Mimin).
Saat ini, polisi baru menahan dua tersangka yakni Danu dan Yosep.
Sementara tiga tersangka lainnya masih belum dilakukan lantaran adanya pertimbangan dari penyidik.
(*)
Source | : | TribunJabar.ID |
Penulis | : | Candra Mega Sari |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar