"Kondisi seperti ini tentu tidak mudah, sehingga kita berikan pendampingan untuk memulihkan kondisi psikologis dia dan keluarganya," ucapnya.
Sebelumnya diberitakan, Masyarakat di Desa Pakuon, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur digegerkan dengan adanya pernikahan sesama jenis.
Diketahui pasangan sesama jenis tersebut merupakan IH (23) gadis asal Desa Pakuon, Kecamatan Sukaresmi, Kabupaten Cianjur dan AY (25) asal Kabupaten Barito Selatan, Kalimantan Tengah.(*)