GridHot.ID - Video aksi oknum polisi, Aiptu FN, menembak dan menusuk dua orang debt collector di Palembang pada Sabtu (23/3/2024) pukul 14.00 WIB sempat viral di media sosial.
Akibatnya dua oknum debt Collector harus dilarikan ke rumah sakit karena menderita sejumlah luka tusuk.
Aiptu FN disebut sengaja membuang pistol yang digunakannya untuk menembak debt collector di Jembatan Musi 6 Palembang.
Dilansir dari tribuntrends.com, oknum polisi Aiptu FN menembak dua orang debt collector dengan menggunakan airsoft gun, bukan senjata api dinas milik anggota kepolisian.
Meski begitu, air softgun yang digunakan untuk menembak korban sudah dibuang ke Sungai Musi.
Aiptu FN hanya menyerahkan senjata tajam yang digunakannya untuk menyerang korban usai menyerahkan diri ke Polda Sumsel.
Kepala Bidang Profesi dan Pengamanan Polda Sumsel Kombes Agus Halimudin mengatakan, Aiptu FN sebelumnya berdinas di Satuan Reserse Kriminal Umum Polres Lubuklinggau.
Ketika bertugas, Aiptu FN pun menangkap pelaku kejahatan yang menyimpan air softgun.
"Airsoft gun itu kemudian dibawa oleh Aiptu FN dan digunakan, sebelumnya dia memang anggota Reskrim," ujar Agus di Palembang, Senin (25/3/2024).
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sumsel Kombes Anwar Reksowidjojo menambahkan, mereka saat ini telah menyita berbagai barang bukti.
Antara lain berupa satu unit mobil, pisau sangkur, dan pakaian yang digunakan saat kejadian berlangsung.