Find Us On Social Media :

Kesal Akta Tanahnya Tak Kunjung Jadi, Pria Penyandang Difabel Nekat Bakar Kantor Kelurahan

Muhammad Sai saat membakar kantor desa

"Saya harapkan melihat Pak Jokowi melihat kelakuan saya. Lihat Pak, ada beberapa perkara, ada dua perkara yang saya ajukan ke dia, tapi dia tidak menggubris laporan saya," ungkapnya.

"Jadi, kepada Bapak Jokowi, ini adalah kelakuan saya, saya siap bertanggung jawab," sambung Muhammad Sai.

Sementara itu Muhammad Sai menyebut pembakaran kantor desa yang dilakukannya bertujuan untuk menyampaikan pesan kepada Presiden Jokowi.

Baca Juga : Bocah 7 Tahun Selamat Setelah Jatuh dari Atap dan Terkunci di Kamar Mandi Selama 4 Hari, Begini Caranya Bertahan Hidup

"Selain kesal tak dapat pelayanan yang baik, saya live di Facebook agar pesan banyak aparat kotor di Indonesia sampai ke Presiden Joko Widodo," ungkap Muhammad Sai, di Mapores Pinrang, Sulawesi Selatan, Kamis (3/4/2019).

Muhammad Sai dalam siaran langsung di Facebook-nya mengaku pendukung berat Jokowi, dan meminta maaf terkait pembakaran yang dia lakukan.

"Pak Jokowi saya pendukung berat Anda. Saya penyandang difabel, saya minta maaf. Inilah kelakukan yang ada di desa. Mereka para aparat hanya mengurus proyek-proyek miliaran tanpa mengurus warganya," ungkap Muhammad Sai.

Baca Juga : Belasan Tahun Jadi Satpam Rumah Sakit, Pria Asal Solo ini Diprediksi Lolos Jadi Anggota DPRD

Setelah membakar Kantor Desa Mallongi Longi, pelaku juga berniat membakar Kantor Kecamatan Lanrisang.