Find Us On Social Media :

Secuil Kisah Si Mawar Besi, Satu-satunya Wanita Eropa yang Ditakuti Adolf Hitler, Semangat Perangnya Tinggi, Meski Masih Berstatus Putri

Raja George VI dan Lady Elizabeth Marguerite Bowes Lyon ketika menikah

Bagi orang Inggris yang mengalami saat perang dunia, ada dua kisah kepahlawanan para veteran yang tak lekang dari ingatan mereka.

Pertama, tentang Harris si pengebom, yakni pria yang mengebom Dresden sebagai balas dendam Inggris atas pengeboman yang dilakukan Jerman lima tahun sebelumnya.

Cerita kedua adalah legenda seorang wanita bergaun sutera yang tak kenal lelah melawan sang diktator, yang waktu itu masih menyandang gelar Duchess of York.

Sementara bagi yang berusia 20-an, Ibu Suri adalah tokoh populer seperti dalam lukisan, nenek periang yang bisa tetap kokoh berdiri di atas kapal serta memancing di Skotlandia, meski telah menjalani dua kali operasi tulang pangkal paha dan dipasangi usus buatan.

Baca Juga: Jual Semua Koleksi Gitar Milik Suami untuk Makan Sehari-hari, Retno Masih Pertahankan Satu Alat Musik Spesial Milik Zul Zivilia, Ternyata Simpan Cerita Berharga di Baliknya

Orang melihatnya sebagai pengemban tugas kerajaan yang tak terkalahkan: saat resepsi, di lapangan balap kuda, berburu, berkuda, berpawai.

Dia mengetuai serangkaian lembaga pendidikan dan sosial. la juga ketua kehormatan beberapa resimen, bahkan beberapa universitas menganugerahinya gelar kehormatan.

Toh di balik semua itu Elizabeth punya kelemahan. Ia suka bertaruh dalam jumlah besar saat balapan kuda dan tak tahan untuk tidak mengkonsumsi minuman keras seperti gin-tonic atau sampanye. Kalau ditegur, ia akan menjawab, "Ini cuma segelas."

Meski demikian dalam angket tentang keluarga kerajaan, Ibu Suri tampak paling menonjol.

Baca Juga: Dinilai Sebagai Tempat Rawan Narkotika, Diskotek Colosseum Justru Dapat Penghargaan Adikarya Wisata 2019, Anies Baswedan Langsung Pecat PNS yang Memberi

Soalnya, tak ada yang bisa menandingi kontinuitas wanita energik dan periang yang menikah dengan putra kedua raja Inggris waktu itu, Pangeran Albert, pada tanggal 26 April 1923. la memang mempunyai kapasitas untuk itu.

Wanita cantik anak kesembilan dari Lord dan Lady Glamis ini termasuk dalam jajaran gadis-gadis menarik di zamannya.

Namun, akhirnya keturunan penyandang gelar Earl of Strathmore ini memilih Pangeran Albert, putra raja Inggris yang gagap dan kakinya menderita rakhitis.

"Tapi perkawinan mereka adalah pemikahan penuh cinta, bukan rekayasa," kata Nicholas Davies, wartawan sekaligus penulis beberapa buku tentang keluarga kerajaan Inggris. Albert atau "Bertie"memang tak pernah terlibat affair.

Baca Juga: Nikahi Vanessa Angel Secara Diam-diam, Inilah Sosok Suami Sang Artis, Pengusaha Kaya yang Ternyata Bersahabat dengan Bibi Ardiansyah

"Kami cuma berempat," demikian kata Albert bangga saat telah lahir dua putrinya, Elizabeth dan Margaret.

Sementara buat istrinya yang lahir dengan nama Lady Elizabeth Marguerite Bowes Lyon di zaman Ratu Victoria tahun 1900, perselingkuhan sungguh hal tabu.

Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul Menurut Hitler, Walau Sudah Berusia 100 Tahun, Wanita Ini Adalah Wanita Eropa Paling Berbahaya, Siapakah Dia?

(*)