Find Us On Social Media :

Dituduh Selundupkan Minyak, Nahkoda Asal Indonesia Setahun Jadi Tahanan Kota di Thailand, Dijadikan Tersangka Padahal Sama Sekali Tak Buat Kesalahan, Kini Minta Bantuan Jokowi untuk Tegakkan Keadilan

Ilustrasi kapal

Sugeng yang kini menjadi tahanan kota di Ranong, Thailand pun meminta perlindungan kepada Presiden Jokowi.

Baca Juga: Kapal China Masih Nekat Nyelonong Masuk Natuna, Jepang Sampai Turun Tangan, Hibahkan Kapal Pengawas Perikanan Miliknya untuk Indonesia

Saat ini, Sugeng menunggu proses persidangan dan mengharapkan perhatian Jokowi dan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi terhadap kasusnya.

"Sudah satu tahun lebih saya ditahan di Ranong padahal seluruh dokumen kargo resmi dan lengkap."

"Saya berharap Bapak Presiden Jokowi dapat membantu," kata Sugeng.

Baca Juga: Usir Kapal-kapal China yang Nekat Masuk Perairan Natuna, Laksdya TNI Yudo Margono Tak Gentar Lawan Negeri Tirai Bambu: Jangan Ngotot dengan Aturan

Sebagai tahanan kota, Sugeng tentu tak bisa keluar dari batas wilayah yang ditetapkan.

Paspornya disita dan Sugeng tak diizinkan keluar dari negara Thailand.

Sugeng bahkan tidak diizinkan melayat ketika ayahnya meninggal dunia pada September 2019 lalu.

Baca Juga: Polemik di Perairan Indonesia dengan China Kian Membara, Begini Komentar Bupati Natuna Soal Kebijakan Menteri Kelautan Edhy Prabowo Dalam Hadapi Kapal Asing, Lebih Kendor Dibanding Susi Pudjiastuti?

Rencana Sugeng unuk melaksanakan ibadah umrah tahun 2019 juga gagal.