"Hari ini 2020 kan pilkada.
Bayangkan terus nggak mau bergerak, nggak mau memenangkan, itu tugas partai politik lo.
Saya katakan partai politik adalah alat perjuangan.
Jangan lupa. Bukan untuk mencari nafkah, monggo kalau mau mencari nafkah pasti dijebloskan ke KPK," kata dia.
Presiden ke-5 RI tersebut mengatakan dirinya selalu mengamati anak buahnya atau kadernya.
Meski tak pernah bertemu, dia mengingatkan kadernya bahwa dirinya akan tahu siapa yang bekerja dan yang tidak bekerja.
Di sisi lain, Megawati juga menyayangkan kader-kadernya yang tidak mendapatkan rekomendasi kemudian mengundurkan diri dari partainya.
Megawati menegaskan bahwa pihaknya memilih calon dari bawah dan secara demokratis.