Find Us On Social Media :

Dulu Diberhentikan Presiden Jokowi, Jenderal Polisi Mantan Kapolri Era SBY Tolak 2 Jabatan Karena Alasan Tak Terduga, Curhatannya Diungkap Sang Ayah

Mantan Kapolri Jenderal Polisi (Purnawirawan) Sutarman

Setelah itu Sutarman diangkat menjadi Kepala Kepolisian Sektor Dayeuh, Bandung.

Pada 2000, Sutarman menjabat sebagai Ajudan Presiden Abdurrahman Wahid.

Baca Juga: Darah Jenderal TNI Mengalir di Tubuhnya, Anak Tunggal Andika Perkasa Berprofesi Dokter, Dulu Ikut Tangani Hipospadia Aprilio Manganang, Ini Sosoknya

Karier Sutarman di kepolisian semakin melejit.

Dalam waktu 5 tahun, ia menjabat sebagai Kapolda Kepulauan Riau, Kapolda Jawa Barat hingga Koplda Metro Jaya.

Setelah menjadi Kapolda Metro Jaya, Sutarman ditarik ke Mabes Polri dan dilantik menjadi Kabareskrim.

Saat masih menjabat sebagai Kabareskrim, pernah terjadi insiden polisi mengepung Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) saat terjadi kasus petinggi Mabes Polri yang ditangani KPK.

Sutarman diangkat sebagai Kapolri pada 2013 menggantikan Jenderal Timur Pradopo.

Komisaris Jenderal Sutarman resmi menggantikan Jenderal (Pol) Timur Pradopo setelah dilantik oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Istana Negara, Jakarta, pada 25 Oktober 2013.

Sutarman merupakan calon tunggal yang diusulkan Presiden kepada Dewan Perwakilan Rakyat (DPR).

Baca Juga: Jabat KSAD, Dudung Abdurachman: Saya Tidak Mau Dibawa-bawa ke Politik

Berikut jabatan-jabatan yang pernah diemban Sutarman: