Menurut Agus, pengumuman itu telah disetujui mayoritas pimpinan KPK. Saat konferensi pers dilakukan, Agus mengaku sedang berada di luar kota.
Namun, pernyataan yang disampaikan Tsani bersama Saut Situmorang atas kesepakat melalui grup WhatsApp.
Dikutip dari ANTARA, sehari setelah DPR memilih lima orang menjadi komisioner KPK periode 2019-2023, Saut Situmorang mundur sebagai pimpinan KPK.
Sebelum mengundurkan diri, Saut sempat menggelar jumpa pers yang menyatakan capim KPK Firli Bahuri melanggar kode etik berat.
Namun Firli pada akhirnya tetap lolos seleksi di Komisi III DPR.
"Saudara-saudara yang terkasih dalam nama Tuhan yang mengasihi kita semua, izinkan saya bersama ini menyampaikan beberapa hal sehubungan dengan pengunduran diri saya sebagai pimpinan KPK, terhitung mulai Senin, 16 September 2019," kata Saut melalui surat elektronik yang dikirimkan ke seluruh pegawai KPK di Jakarta, Jumat (13/9/2019).
Dalam surat elektronik tersebut, Saut mengatakan masih ada dua kegiatan lagi di Yogyakarta pada 14 dan 15 September 2019, untuk Jelajah Dongeng anti korupsi.
Source | : | Kompas.com,Antara |
Penulis | : | Candra Mega Sari |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar