Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

10 Tahun Mengenakan Cadar Selama Jadi ASN di Aceh, Meiriana: Jika Harus Memilih Antara PNS dan Cadar, Maya Memilih Cadar

None - Senin, 04 November 2019 | 18:13
Ilustrasi perempuan bercadar
inibaru.com

Ilustrasi perempuan bercadar

"Kalau di kantor mau pakai pakaian sopan atau tidak berefek buruk, kan tidak jadi persoalan," ujar Ali.

Menurut Ali, ketika seorang aparatur negara mengenakan cadar dan kerjanya berhubungan dengan orang banyak, maka hal itu patut dikritisi.

Baca Juga: Jadi Orang Pertama yang Tahu Soal Perceraian Kedua Orang Tuanya, Aurel Langsung Angkat Kaki dari Rumah Krisdayanti dan Pilih Tinggal dengan Anang Hermansyah Meski di Ruko, Ini Alasannya

Ia mencontohkan seorang dosen atau guru yang harus berkomunikasi tatap muka dengan anak didiknya.

Cadar, katanya, disebut bakal mengurangi "kebebasan hak berkomunikasi".

"Misal dia dosen, kemudian dia mengajar pakai cadar, apakah menganggu atau mengurangi kebebasan hak berkomunikasi orang lain?"

Baca Juga: Putranya Bolak-balik Diselingkuhi Krisdayanti Saat Masih Jadi Suami, Ibunda Anang Hermansyah Lantang Sebut Mantan Menantunya Tak Tahan Godaan Duniawi, Tak Pernah Puas dengan Apa yang Dipunyai

"Itu mungkin akan diatur secara khusus seperti di perguruan tinggi," katanya.

Karena itulah, aturan yang melarang cadar atau celana cingkrang tidak hanya berlaku di lembaga pemerintahan saja tapi juga pendidikan seperti sekolah dan perguruan tinggi.

"Orang kan nggak bisa mendengar suara saja, tapi mimiknya, sikap tubuh punya makna dalam komunikasi."

Baca Juga: Netizen Malaysia Komentari Kabar Krisdayanti Suntik DNA Ikan Salmon: 10 Tahun Lagi Jadi Sushi

Menteri 'tak punya kompetensi bicara ajaran agama'

Source : Wartakota

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x