Lantas ia pun membahas mengenai shalat berjamaah yang belakangan ini safnya diatur sedemikian rupa dengan memberi jarak.
"Ada lagi yang bilang safnya diatur, dijarangkan saf satu meter. Pak, Bu, tidak ada dalam hadist. Tidak ada hadistnya. Menjalankan shalat, kata Nabi, luruskan saf, rapatkan. Kenapa kita sekarang luruskan saf, jarangkan? Tidak ada hadistnya," papar pria itu.
Ia pun lantas mengatakan, apabila memang alasan melakukan jarak tersebut karena corona, alangkah lebih baik jika menghindari shalat berjamaah di masjid agar tidak terpapar.
Seseorang pun terdengar ada yang menanyakan terkait pahala yang diperoleh nantinya apabila shalat di rumah.
"Pahalanya sama karena corona. Untuk saat ini menurut para ulama, shalat di rumah lebih besar pahalanya daripada shalat di masjid di waktu wabah ini," pungkasnya.
Hingga Sabtu (25/4/2020) pukul 14.25 WIB video tersebut telah dilihat lebih dari 94 ribu pengguna Twitter.
Unggahan tersebut juga mendapat lebih dari 2 ribu retweet dan disukai lebih dari 2800 pengguna Twitter.(*)