Mereka pergi bersama ibu dan anak Pinangki. Salah satu tujuan Pinangki ke Negeri Paman Sam adalah untuk operasi hidung dan pengecekan payudara.
"Saya dan terdakwa bersama ibu saya, dan Bima anak terdakwa usia empat tahun. Setahu saya waktu itu untuk ke dokter, operasi hidung untuk sinusnya, kemudian kontrol payudara," kata Pungki dalam persidangan yang digelar Senin (30/11/2020).
Di AS, Pinangki dan keluarganya menyewa satu kamar di Trump Tower. Seluruh biaya perjalanan dan akomodasi, ditanggung Pinangki.
"Yang membiayai kakak saya," ujar Pungki.
Dalam beberapa tahun terakhir, Pinangki meminta Pungki mengelola keuangan keluarganya.
"Biasanya satu bulan itu Rp 70 sampai 80 juta," kata Pungki.
Pungki menyebut uang puluhan juta itu berasal dari simpanan valuta asing milik Pinangki atau bawaan dari mantan suaminya terdahulu, Djoko Budiharjo yang juga merupakan seorang jaksa.
"Setahu saya itu dari simpanan. Simpanan ada di kotak brankas. Isinya duit semua, dalam bentuk uang asing. bukan dalam bentuk rupiah," katanya. (Tribunnews.com)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul "Pinangki Cuma Mau Ketemu Orang yang Bersih"
(*)
Source | : | Wartakotalive.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar