Kemudian, pada tahun 1961 hingga 1964 melanjutkan pendidikan peringkat doktoral ke Universitas Leiden, Belanda.
Beliau juga mendapat dua Doktor Honoris Causa, yaitu dari Universitas Indonesia (1984) dan dari Universitas Madagaskar (1987).
Ismail Hussain adalah seorang tokoh intelektual ulung Malaysia yang banyak berjasa dan memainkan peranan penting dalam memajukan pendidikan anak bangsa dan juga seorang pejuang yang gigih dalam memartabatkan sastera melayu di nusantara dan peringkat dunia.
Beliau juga banyak menyumbang pemikiran tentang dunia Melayu dan kebudayaannya dalam berbagai wacana ilmiah, penulisan dan seminar.
Dilantik menjadi Dekan Fakulti Sastera dan Sains Sosial dan Kepala Departemen Pengjian Melayu Universiti Malaya tahun 1976-1980.
Kemudian dari tahun 1987-1993 beliau bertugas sebagai Kepala Institut Bahasa dan Kebudayaan Melayu (IKKBM) yang kini menjadi Institut Alam dan Tamadun Melayu (ATMA) Universiti Kebangsaan Malaysia.
Ismail Hussein adalah salah seorang tokoh penting yang mendirikan organisasi Gabungan Penulis Nasioanal Malaysia (GAPENA) dan cukup lama dipercayai memimpin organisasi ini, yaitu dari 1971 hingga 2013.
Melalui organisasi ini beliau telah berhasil menggerakkan hubungan dan kerja sama masyarakat Melayu internasional.
Beberapa simposium yang diikuti oleh negara Asia Pasifik berhasil diadakan.
Antara lain, Simposium Melayu Sedunia di Shah Alam pada tahun 1996 dan Kongres Dunia Melayu di Kuala Lumpur, 2001.
Source | : | Serambinews.com |
Penulis | : | None |
Editor | : | Siti Nur Qasanah |
Komentar