Menurut informasi, EY telah meninggalkan rumah bersama keluarga pada Jumat (15/1/2021) sekira pukul 09.45 WIB.
Sejumlah perabotan rumah tangganya bahkan sudah tidak ada lagi di kediamannya, rumah bercat warna kuning.
Kaburnya EY pertama kali diketahui oleh Sekretaris Desa yang berkunjung ke rumahnya.
Beberapa kali dipanggil dan diketuk, Sekdes tidak mendapat jawaban sama sekali.
Sekdes lantas curiga ketika melihat rumah dalam keadan tidak terkunci dari luar.
Ia kemudian mencoba masuk dan melihat isi rumah sudah kosong.
Sekdes kemudian melaporkan kondisi ini kepada Badan Permusyawarah Desa setempat, Wahidin.
Source | : | Kompas.com,Tribun Medan |
Penulis | : | Candra Mega Sari |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar