Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bongkar Kejanggalan di Malam Sebelum Tewasnya Dalang Anom Subekti dan Keluarga, Ketua RT Beri Kesaksian: Sekitar Jam 12 Ada Motor Brong Wara-wiri

Desy Kurniasari - Jumat, 05 Februari 2021 | 19:13
Tempat kejadian perkara (TKP) Ki Anom Subekti dan keluarga di Padepokan Seni Ongkojoyo, Desa Turusgede, Kecamatan Rembang, ditemukan tewas, Kamis (4/2/2021)
Kompas.com

Tempat kejadian perkara (TKP) Ki Anom Subekti dan keluarga di Padepokan Seni Ongkojoyo, Desa Turusgede, Kecamatan Rembang, ditemukan tewas, Kamis (4/2/2021)

GridHot.ID - Meninggalnya satu keluarga di Rembang, Jawa Tengah membuat warga merasa terkejut.

Bukan sembarangan, sosok yang meninggal tersebut merupakan seorang dalang dan keluarganya.

Melansir Kompas.com, warga Desa Turusgede, Kecamatan Rembang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah, dikejutkan dengan penemuan empat orang dalam satu keluarga yang tewas di rumahnya.

Baca Juga: Beberkan Percakapan Kapten Afwan Detik-detik Sebelum Sriwijaya Air SJ 182 Terjun Bebas, Dirut Airnav Indonesia: ATC Berusaha Memanggil 11 Kali Namun Tidak Ada Respons

Penjabat (Pj) Kepala Desa Turusgede, Raslim, mengatakan keempat orang itu diketahui sudah tewas pada Kamis (4/2/2021), sekitar 06.30 WIB.

Penemuan itu pertama kali dilaporkan asisten rumah tangga kepada tetangga rumah korban yang merupakan Padepokan Seni Ongko Joyo.

"Dapat laporan dari Pak Rukani, itu tetangga, mau ambil rumput. Terus ketemu pembantunya, dilaporkan bahwa di dalam rumah ini ada sekeluarga meninggal," ucap Raslim saat ditemui Kompas.com, di lokasi kejadian, Kamis (4/2/2021).

Baca Juga: Insentif Nakes Dipotong, Ketua IDI Jakarta Buka Suara: Sebelum Pemotongan Saja Belum Lancar, Kok Malah Dikurangi

Tidak disebutkan kondisi keempat korban saat ditemukan.

Ruslim hanya mengatakan, empat orang yang tewas terdiri dari sepasang suami istri, seorang anaknya, dan seorang cucu.

Salah satu korban diketahui bernama Subekti. Korban lainnya merupakan istri, anak, dan cucu Subekti.

Setelah mendapat kabar ada warganya yang tewas, Raslim langsung melapor ke polisi.

Sementara itu, dilansir dari TribunJateng.com, Ketua RT 4 RW 1 Desa Turusgede, Kecamatan Rembang, mengaku mendengar suara motor berknalpot brong pada tengah malam menjelang ditemukan tewasnya keluarga Dalang Ki Anom Subekti.

Baca Juga: Siswa Harus Tahu, Surat Edaran Peniadaan UN dan Ujian Kesetaraan 2021 Sudah Ketok Palu, Ini 8 Poin Utama yang Harus Dipahami

"Sekitar jam 12 malam tadi saya dengar ada satu motor brong wara-wiri (mondar-mandir)," ujar dia.

Untuk diketahui, pagi hari ini, Ki Anom Subekti bersama tiga orang anggota keluarganya, yakni Tri Purwati sang istri, AS (13) putrinya, dan GLK (11) cucunya, ditemukan tewas dengan luka lebam dan pendarahan.

Suasana rumah duka di Padepokan Seni Ongkojoyo, Desa Turusgede, Kecamatan Rembang

Suasana rumah duka di Padepokan Seni Ongkojoyo, Desa Turusgede, Kecamatan Rembang

Mereka ditemukan tewas di kamar tidur masing-masing.

Baca Juga: 3 Tahun Jadi Simpanan Anggota Dewan, Begini Penampakan Rumah Bertingkat Angel Sepang, 2 Mobil Mewah yang Terparkir Jadi Sorotan, Pemberian JAK?

Sementara, Pj Kepala Desa setempat, Raslin, mengaku terkejut ketika sekita pukul 06.30 WIB pagi tadi mendapat laporan bahwa Ki Anom Subekti dan keluarganya tewas terbunuh.

Ia menyebut, padepokan milik Anom Subekti memang merupakan wilayah permukiman baru. Letaknya agak jauh dari permukiman lain.

"Ini tempat untuk sanggar latihan tari dan gamelan. Kalau malam minggu untuk latihan," ucap dia.

Ia menyebut, ke depan ia akan memperketat penjagaan dengan memaksimalkan Sistem Keamanan Lingkungan (Siskamling).

Baca Juga: Gagal Cari Keadilan Tuntut Kasus Penyiksaan Anjing di Tangerang, Sang Pemilik Kutuk Pelaku hingga Tak Berani Pulang Rumah Pasca Viral: Saya Sudah Pasrah

"Saya masih baru Pj di sini, nanti saya pastikan Siskamling di sini masih aktif atau tidak," tandas dia.

Diberitakan sebelumnya, satu keluarga yang tinggal di Padepokan Seni Ongkojoyo, Desa Turusgede, Kecamatan Rembang, ditemukan tewas, Kamis (4/2/2021) pagi sekira pukul 06.45 WIB.

Korban tewas berjumlah empat orang, terdiri atas dua orang dewasa dan dua anak-anak.

Baca Juga: Pasca Kepergok Pakai Gelang yang Sama dengan Angel Sepang, James Athur Kini Pamer Jam Tangan Couple dan Cincin Kawinnya, Michaela Paruntu Langsung Respon Begini

Mereka ialah Dalang Anom Subekti yang merupakan kepala keluarga pemilik padepokan; istrinya, Tri Purwati (50); anaknya, AS (13); dan cucunya, GLK (11).(*)

Source :Kompas.comTribunJateng.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x