Direktur RSUD Serdang kemudian merilis pernyataan terkait insiden tersebut, yang mengungkap bahwa ibu-ibu tadi bukan staf atau dokter di RS Serdang maupun Kementerian Kesehatan.
"RSUD Serdang memerhatikan isu viral di Twitter Fadzli Amin tertanggal 2 Februari 2021, terkait perilaku wanita yang diduga memutar balik di lampu lalu lintas depan RS Serdang."
"Perlu dicatat bahwa setelah dilakukan peninjauan, wanita yang dituduhkan oleh Fadzli Amin bukan anggota staf Rumah Sakit Serdang dan Kementerian Kesehatan Malaysia."
Sementara itu, dilansir dari Kompas.com, ibu-ibu yang viral karena emosi dan membentak pengendara lain saat putar balik sembarangan itu pun meminta maaf.
Perempuan itu diidentifikasi bernama Profesor Madya Dr Bahariah Khalid, di mana dia menyampaikan permintaan maaf di Instagram @bahariahkhalid.
Menilik profil di Instagram seperti dikutip mStar, Profesor Bahariah dilaporkan merupakan dosen di bidang pengobatan.
"Jika saya salah, saya minta maaf. Jika saya betul, saya maafkan semua. Mari sebarkan hal positif," ujar dia pada Rabu (3/2/2021).
Dilansir Kamis (4/2/2021), dia mengunggah kalimat itu disertai dengan sebuah kata dengan latar belakang hitam bertuliskan "MAAF".
Berdasarkan penelusuran, terungkap kalau dia bukanlah dokter. Melainkan staf pengajar di Universiti Putra Malaysia (UPM).
Dalam pernyataannya, Universiti Putra Malaysia menerangkan mereka sangat menyayangkan sikap dari dosen mereka. (*)
Source | : | Kompas.com,TribunJateng.com |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Desy Kurniasari |
Komentar