Hal itu menjadikan momentum bagi Taliban untuk merebut lebih banyak wilayah. Pembicaraan damai antara AS dan Taliban dimulai secara sementara.
Pemerintah Afghanistan hampir tidak terlibat, dan kesepakatan tentang penarikan muncul pada Februari 2020 di Qatar. Kesepakatan AS-Taliban tidak menghentikan serangan Taliban.
Mereka mengalihkan fokus mereka ke pasukan keamanan Afghanistan dan warga sipil, dan menargetkan pembunuhan. Area kendali mereka pun berkembang.
Lalu Apa yang Terjadi saat Ini?
Menurut sebuah analisis yang diterbitkan di The Washington Post, taktik Taliban menunjukkan tujuan mereka untuk merebut perbatasan dan wilayah yang diperebutkan selama pemerintahan sebelumnya.
"Mengambil kendali atas daerah-daerah ini mungkin memungkinkan Taliban untuk menekan lawan-lawan politiknya sambil menghasilkan pendapatan puluhan juta sebelum akhir tahun," kata laporan itu.
Sekaligus menunjukkan kelompok itu mengambil kendali kembali dari pemerintah Afghanistan terpilih dalam beberapa hari mendatang.
(*)
Source | : | Kompas TV,Tribun Jabar |
Penulis | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Editor | : | Angriawan Cahyo Pawenang |
Komentar