Gridhot.ID - Yogyakarta dikenal dengan daerah yang memiliki tempat wisata.
Selain tempat wisatanya, kuliner Yogyakarta juga memiliki kekhasan tersendiri.
Beberapa kuliner bahkan sampai memikat para wisatawan luar yang berkunjung di Yogyakarta.
Salah satu kuliner unik di Yogyakarta adalah Jadah Tempe Kaliurang.
Sementara itu, bicara kuliner Jadah Tempe, tak bisa lepas dari nama Sudimah Wiro Sartono.
Namun, baru-baru ini kabar duka datang dari pengusaha kuliner Jadah Tempe tersebut.
Dilansir dari Kompas.com, Sudimah Wiro Sartono atau dikenal Mbah Carik meninggal dunia Selasa (11/1/2022).
Mbah Carik meninggal dunia pada usia 92 tahun dan dimakamkan di Mayang Sekar, Kaliurang Timur pada Rabu (12/1/2022).
"Sebelumnya kan sudah sakit, usianya kan juga sudah sepuh," kata Lurah Hargobinangun, Pakem, Sleman, Amin Sarjito, dikutip dari TribunJogja.com.
Mbah Carik merupakan generasi kedua dari usaha Jadah Tempe Mbah Carik di Kaliurang.
Adapun jadah tempe merupakan kudapan tradisional yang terdiri dari ketan diapit dengan tempe bacem.
Mbah Carik meneruskan usaha yang dirintis Sastro Dunomo di Kaliurang.
Ia mulai berjualan jadah tempe pada 1950-an.
Jadah tempe kian populer ketika Sri Sultan Hamengku Buwono (HB) IX mencoba kudapan ini dan mengaku sangat suka.
Konon Sri Sultan Hamengku Buwono IX sering mengirim utusan ke Kaliurang untuk membeli jadah tempe buatan Sastro Dinomo atau Mbah Carik.
Sampai saat ini jadah tempe menjadi kuliner khas Kaliurang dengan banyaknya toko kupadan tradisional ini.(*)
Source | : | Kompas.com,Tribunjogja.com |
Penulis | : | Nicolaus |
Editor | : | Nicolaus |
Komentar