Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

'Ke Kiri ke Kanan', Gerak-gerik Aneh Brigadir J Sebelum Nyawanya Melayang Diungkap Komnas HAM, Didasarkan Rekaman Kamera CCTV dari Tempat Ini

Siti Nur Qasanah - Minggu, 04 September 2022 | 06:42
Komnas HAM rilis foto Brigadir J setelah tewas ditembak di rumah Ferdy Sambo.
(Kolase TribunJakarta)

Komnas HAM rilis foto Brigadir J setelah tewas ditembak di rumah Ferdy Sambo.

Baca Juga: Waktunya Hanya Dua Bulan, 100 Pasukan 'Kesatria Jagat Raya' Mobilisasi ke Pegunungan Bintang Papua, Siap Laksanakan Misi Ini

"Setelah itu, rekaman CCTV menampilkan Ferdy Sambo tiba di rumah dinas, tak lama setelah rombongan Brigadir J tiba," ungkapnya.

Saat masih di luar rumah dinas, Ferdy Sambo yang baru turun dari mobil menjatuhkan pistolnya.

"Kan (pistolnya) ditaruh di pinggangnya, dia turun dari mobil entah gimana jatuh," bebernya.

Kemudian, salah satu ajudan Ferdy Sambo terlihat ingin membantu mengambil pistol yang jatuh itu.

Ferdy Sambo lantas bereaksi agar ajudannya tidak menyentuh pistol tersebut.

"Langsung masuk dia (Sambo) ke dalam rumah. Tidak berapa lama, Yosua enggak kelihatan lagi," imbuh Taufan.

Terungkap dari CCTV di pos satpam

Lebih lanjut, Ahmad Taufan Damanik mengatakan, terungkapnya gerak-gerik Brigadir J sebelum tewas itu tak terlepas CCTV yang ada di pos satpam.

CCTV itu merekam bahwa Ferdy Sambo tiba di rumah dinas Brigadir J masih hidup.

Awalnya, Ahmad Taufan Damanik membeberkan bahwa seluruh kamera CCTV di TKP pembunuhan Brigadir J dirusak dan diambil oleh oknum polisi yang terlibat menghalangi penyidikan.

"Di dalam rumah TKP, iya CCTV dirusak, diambil, barang bukti digeser-geser, segala macam," bebernya.

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x