Oleh karena itu, ustaz Danu mengungkap Dewi Perssik belum dikaruniai momongan lantaran tubuhnya menjadi sarang jin.
"Ini (mulut) kan keluar terus nih, kalau dia berhubungan suami istri nanti sperma dikeluarin oleh mulut yang bawahnya. Karena ini ikut nyemprot terus gak mau terima," sambung ustaz Danu.
Sementara itu Ustaz Danu juga mengungkapkan bahwa sifat Dewi Perssik yang mudah marah adalah bagian dari akibat dari banyaknya jin yang ada dalam tubuhnya.
Jin-jin tersebut masuk ke dalam tubuh Dewi Perssik dan membuat sifatnya jadi mudah emosian.
"Mba Dewi Perssik cuma didoain aja, cuma yang saya amati banyak sekali ditubuhnya itu jin ya sebenarnya. Jin dari mana? Insyaallah kecenderungan agresifnya, agresif melakukan sesuatu dan emosional" ungkap Ustaz Danu.
Terlalu mudah marah, Ustaz Danu mengungkap bahwa ada Jin yang mengikuti Dewi Perssik karena sifat agresifnya.
Parahnya lagi, jin ini tidak akan menghasilkan keuntungan untuk Dewi Perssik, malahan akan membuat dirinya dalam masalah.
Ustaz Danu mengutarakan bahwa alangkah baiknya segera bertaubat dan meminta ampunan agar dijauhi dari segala hal-hal buruk.
Dewi Perssik pun merasa tak terima dan menepis tudingan Ustaz Danu.
Depe buka suara terkait perangainya yang disebut pemarah hinga alasan kawin cerai.
Dilansir TribunJatim dalam tayangan 'Pagi Pagi Pasti Happy', Rabu (26/7/2023), Dewi Perssik mengungkap fakta di balik alasannya bercerai.
Ia tak terima alasannya cerai malah dikaitkan dengan bersarangnya jin di tubuhnya.
"Kan ada yang bilang gitu ya, salah satu oknum, katanya tuh kiai tapi katanya, entahlah itu kiai apa itu dukun."
"Mengatakan bahwa tubuh saya ini terdapat jin karena sering cerai," kata Dewi Perssik.
"Hah, ada jinnya katanya?," sahut salah satu presenter.
Dikatakan Dewi Perssik, alasannya bercerai bukan karena ada jin, melainkan ulah mantan suaminya.
"Sekarang saya mau tanya nih Pak, Pak Dukun, kalau misalkan dalam tubuh saya ini masih banyak jinnya dan saya bisa cerai."
"Lah gimana enggak mau cerai kalau duitnya diambil terus Pak?" sindir Dewi Perssik.
(*)
Source | : | TRIBUNBEKASI.COM,TribunJatim |
Penulis | : | Septia Gendis |
Editor | : | Septia Gendis |
Komentar