“Buku itu berisi agar orang tidak menganut agama Islam ataupun agar orang yang sudah menganut agama Islam agar pindah dari agama Islam,” ungkap Murodih.
Walau begitu, Murodih belum mengetahui secara pasti apa tujuan pelaku menyebarkan buku dengan tebal 21 halaman tersebut.
Pihaknya kini masih menyelidiki dan mencari siapa sosok dibalik penyebar buku Islam =/= Logis.
“Belum diketahui secara pasti tujuan pembuatan buku tersebut.
Kami masih mencari bukti-bukti di lapangan karena kamera CCTV rumah makan, tempat ditemukannya buku itu, tak menangkap siapa sosok yang menyebarkannya,” imbuh dia.
Diberitakan sebelumnya, buku yang diduga berisi ajaran sesat beredar di Tebet, Jakarta Selatan.
Hal itu terkuak setelah akun Instagram @kabar_tebet membagikan penampakan buku yang diterima warga, Kamis (18/1/2024) lalu.
Dalam postingan itu, terdapat salah satu tulisan yang berbunyi, “3 Fakta & Bukti Logis: Allah SWT Bukan Tuhan”.
Buku itu ditemukan oleh seorang karyawan rumah makan yang hendak membuka toko pada Rabu (17/1/2024) pagi.
karyawan itu menemukan buku tersebut diselipkan disela-sela pagar yang ada di halaman rumah makan.
(*)