Dalam satu cangkir produk olahan susu full fat atau sekitar 245 gram mengandung kurang lebih 31,8 mg kolesterol. Karena itu, penderita kolesterol disarankan tidak mengonsumsi susu full fat secara berlebihan.
4. Hidangan penutup atau desert
Hidangan penutup atau desert bisa berupa kue, es krim, dan makanan lain yang cenderung manis dan mengandung kolesterol tinggi.
Sebagai contoh, dalam 1/2 cup (200 gram) chocolate mousse mengandung 283 mg kolesterol yang merupakan 94 persen dari jumlah kebutuhan kolesterol harian. Sementara itu, dalam 1/2 cup es krim manis, terkandung 33 persen kebutuhan kolesterol harian.
Karena itu, konsumsi desert yang berlebihan dalam jangka waktu yang panjang dapat meningkatkan potensi risiko penyakit, seperti obesitas, diabetes, penyakit jantung, atau bahkan kanker.
5. Daging olahan
Daging olahan memang memiliki keunggulan dari segi kepraktisan. Namun, terlalu sering mengonsumsi daging olahan juga tidak baik.
Dilansir dari Health Line, penelitian yang melibatkan lebih dari 614.000 peserta menunjukkan bahwa tambahan 2 ons (50gram) daging olahan perhari memiliki risiko penyakit jantung yang lebih tinggi, yakni 42 persen.
6. Seafood
Terakhir ada seafood. Banyak orang yang menggemari jenis makanan yang satu ini. Selain rasanya yang nikmat, tidak sulit untuk mengola seafood menjadi masakan yang lezat.
Sayangnya, seafood atau makanan laut memiliki risiko yang tinggi bagi penderita kolesterol. Sebab, olahan seafood seperti kerang, kepiting dan udang merupakan makanan yang tinggi kolesterol.
Dari ketiga jenis seafood tersebut, udang memiliki kandungan kolesterol yang paling tinggi. Sebagai contoh dalam 85 gram udang, terkandung 214 mg kolesterol.
Itu tadi sejumlah makanan yang harus dihindari oleh seseorang yang memiliki riwayat penyakit kolesterol tinggi.
(*)