Find Us On Social Media :

Dinikahi Ajudan Irjen Ferdy Sambo Saat Pangkatnya Masih Rendah, Intip Profil Istri Brigadir Daden Aide De Camp yang Sempat Diperiksa Terkait Brigadir J, Ternyata Kantongi Gelar Mentereng Ini

Istri Brigadir Daden yang suaminya ikut terseret-seret kasus Brigadir J ternyata punya gelar mentereng. Foto sosoknya masih jadi misteri.

Tiba di kantor Komnas HAM, Brigadir Daden terlihat mengenakan kemeja hitam celana blue jeans. Separuh wajahnya ditutupi dengan masker hitam. Dia terus berjalan memasuki kantor sembari menenteng map berwarna kuning.

Brigadir Daden enggan membuka mulutnya. Dia sama sekali tak mau memberikan keterangan apapun. Dikawal petugas keamanan, Brigadir Daden serta empat art lainnya masuk menuju lantai atas untuk menjalani pemeriksaan sekitar pukul 10.15 WIB.

Beberapa waktu lalu, pengacara keluarga Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak membagikan foto tangkapan layar dari video call Yosua dengan kekasihnya, Vera Simanjuntak. Dalam foto itu, Brigadir Yosua terlihat menangis tersedu-sedu. Wajahnya memerah.

Kamaruddin membagikan foto Brigadir J menangis melalui akun media sosial miliknya. Brigadir J sedang mencurahkan rasa cemasnya pada sang kekasih, Vera. Ajudan Kadiv Propam nonaktif Irjen Ferdy Sambo itu dikatakan mendapat ancaman pembunuhan dari rekan sesama ajudan.

Saat wartawan melakukan konfirmasi, Kamaruddin membenarkan bahwa sosok yang mengancam itu adalah rekan sesama polisi. Namun, sosok itu bukanlah Bharada E yang disebut terlibat baku tembak dengan korban.

Pelaku adalah ajudan yang berinisial D, yang sudah lama bekerja bersama Brigadir J. Diduga, sosok tersebut adalah Brigadir Daden Miftahul Haq yang merupakan rekan korban.

"Squad lama itu inisial D, berpangkat Brigadir," beber Kamaruddin melalui pesan singkat kepada wartawan pada Kamis (28/7/2022).

Baca Juga: Deolipa Yumara Pengacara Baru Bharada E Jadi Sorotan, Sosok Pemberani Bongkar Dalang Kematian Brigadir J, Ternyata Teman Duet Angel Lelga

Jawaban ini menerangkan unggahan dan penuturan Kamaruddin sebelumnya mengenai pelaku pengancaman. Dalam keterangan lalu, sang kuasa hukum mengaku sudah mengantongi nama pengancam Brigadir J.

Kamaruddin mengatakan mendiang pernah meminta kekasihnya, Vera, untuk mencari pria lain sebagai penggantinya. Brigadir J sampai menangis ketakutan dan merasa akan dibunuh oleh squad lama yang sudah mengancamnya.

Bukti digital yang disampaikan Kamaruddin itu pertama kali diungkap pada Sabtu (23/7/2022).

"Kami sudah menemukan jejak digital dugaan pembunuhan berencana," kata Kamaruddin kepada wartawan.