Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Cerita Pilu Para Pedagang yang Dijarah Massa 22 Mei, Dagangan Ludes Tak Bersisa

Nicolaus - Jumat, 24 Mei 2019 | 08:19
Usma, pemilik warung di Jalan KH Wahid Hasyim menutup warungnya yang dijarah massa.
Kolase Kompas.com /Ardito Ramadhan D dan Kompas TV

Usma, pemilik warung di Jalan KH Wahid Hasyim menutup warungnya yang dijarah massa.

Baca Juga: Tangan Kosong dan Cuma Bawa Lima Orang, Anggota Marinir Berhasil Bubarkan Massa Kerusuhan Hanya Dalam Waktu 10 Menit

Usma, pemilik warung di Jalan KH Wahid Hasyim menutup warungnya yang dijarah massa.
KOMPAS.com/Ardito Ramadhan D

Usma, pemilik warung di Jalan KH Wahid Hasyim menutup warungnya yang dijarah massa.

Usma (64), seorang pedagang di Jalan KH Wahid Hasyim, tampak terduduk lesu di atas warung kecilnya.

Aksi anarkis massa pada Rabu (22/5/2019) malam ikut merugikan Usma yang sudah puluhan tahun berdagang di Jalan KH Wahid Hasyim.

Rokok dan minuman dagangannya ludes dijarah massa yang mengamuk.

Baca Juga: Lembaga Pers Tuntut Pertanggungjawaban Untuk Jurnalis yang Jadi Korban Aksi 22 Mei

"Rugi kurang lebih Rp 20 juta. Yang diambil rokok sama minuman dagangan. Rokok sisa dua bungkus dari awalnya banyak slop," kata Usma.

Usma mengisahkan, penjarahan itu terjadi pada Rabu tengah malam.

Saat itu, kerusuhan sedang memanas karena massa yang bikin onar di perempatan Sarinah dipukul mundur ke arah Gondangdia.

Sebetulnya, Usma sudah mengantisipasi kericuhan massa dengan menutup lapak ketika jam menunjukkan pukul 23.00 WIB, namun lapaknya tetap dijebol perusuh.

Baca Juga: Sempat Berada di Tengah Massa Demonstrasi, Inilah Kesaksian Mengejutkan Driver Ojol Sebelum Kerusuhan 22 Mei

"Padahal, saya sudah kunci rapat ini lapaknya. Balik-balik tadi pagi sudah kosong melompong warungnya," kata Usma.

Source :Kompas.comGridHot.ID

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x