Sementara itu, Rahmat yang juga hadir dalam pertemuan tersebut dikatakan tak berbicara satu kata pun.
Djoko Tjandra menuturkan, Rahmat hanya berperan mengenalkan Pinangki ke dirinya Di akhir pembicaraan.
Djoko Tjandra mengakui, sebelumnya hanya berhubungan dengan pengacara, dan bukan pegawai negeri sipil (PNS).
Meskipun pada akhirnya Djoko Tjandra mengetahui bahwa Pinangki tidak memiliki kapasitas untuk membantu dirinya.
“Sekalipun akhirnya saya tahu Pinangki sebagai seorang jaksa dan saya akhirnya tahu juga bahwa beliau bidangnya bukan yang mampu membantu saya karena dari jabatannya bukan dari Jamintel, bukan dari Jampidsus, dan tak punya kapasitas dalam kasus saya,” tutur dia.
Sementara itu, mengutip Tribun Timur, alasan sebenarnya Djoko Tjandra menangis di persidangan terungkap di acara Mata Najwa tadi malam bareng Najwa Shihab di studio Trans 7.
Awalnya disentil Najwa Shihab mempertanyakan ke Kuasa Hukum Djoko Tjandra, Soesilo Aribowo.
Source | : | GridHot.ID,Tribun Timur |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Dewi Lusmawati |
Komentar