Kemudian pada reka ulang selanjutnya, tampak Bharada E digantikan oleh peran pengganti saat menodongkan senjata ke Brigadir J.
Dalam posisi tersebut, terlihat Ferdy Sambo berada di sampingnya dan seperti memberi arahan untuk menembak Brigadir J.
Penambakan tersebut terjadi di samping tangga.
Selanjutnya, Brigadir J mengambil posisi terlungkup seakan telah menerima tembakan dan meninggal dunia.
Dalam proses rekonstruksi, sebanyak 78 adegan dilakukan, terdiri dari di rumah Magelang sebanyak 16 adegan yang meliputi peristiwa tanggal 4, 7, dan tanggal 8 Juli 2022.
Di rumah pribadi yakni di Jalan Saguling sebanyak 35 adegan, meliputi peristiwa tanggal 8 dan pasca pembunuhan Brigadir J.
Kemudian di rumah komplek Duren Tiga sebanyak 27 adegan terkait peristiwa pembunuhan Brigadir J.
Beda Keterangan Ferdy Sambo dan Bharada E Terkait Tembak Brigadir J, Bagaimana Tanggapan Polri?
Dikutip dari TribunJakarta.com, tim penyidik Polri telah menuntaskan seluruh rangkaian adegan rekonstruksi pembunuhan Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J.
Total ada 74 adegan yang diperagakan para tersangka dan saksi dalam rekonstruksi yang digelar di rumah pribadi dan rumah dinas mantan Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo tersebut.
Perihal adegan di dalam rekonstruksi itu, Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Polri Brigjen Pol Andi Rian Djajadi menyatakan bahwa setiap tersangka, baik Bharada Richard Eliezer atau Ferdy Sambo memiliki keterangan masing-masing yang dipertahankan.
Source | : | TribunWow,TribunJakarta.com |
Penulis | : | Septia Gendis |
Editor | : | Septia Gendis |
Komentar