Mendengar keterangan Arif Rachman, Sambo naik pitam dan meminta rekaman CCTV dihapus.
Ia turut memberi ancaman apabila rekaman tersebar, maka keempat anggota Polri itu mesti bertanggung jawab.
"Berarti kalau ada yang bocor kalian berempat," kata Sambo dalam dakwaan Irfan Widyanto.
Dalam perbincangan kala itu, Arif Rachman dikatakan jaksa tak berani menatap Sambo.
Ia hanya tertunduk menghadapi mantan jenderal polisi bintang dua tersebut.
Melihat sikap Arif Rachman, Sambo tersulut emosi. Sembari mengeluarkan air mata, ia menggertak anak buahnya itu.
"Kenapa kamu tidak berani natap mata saya, kamu kan sudah tahu apa yang terjadi dengan mbakmu (Putri)," kata Sambo.
Ferdy Sambo Bantah Pura-pura Menangis
Dalam persidangan, Sambo membantah tangisannya hanya pura-pura demi memuluskan skenario kematian Brigadir J yang dia buat.
Pengakuan ini disampaikan Sambo saat menjawab pertanyaan jaksa penuntut umum (JPU) dalam sidang kasus obstruction of justice dengan terdakwa Hendra Kurniawan, Agus Nurpatria, dan Arif Rachman Arifin di Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan, Kamis (5/1/2023).
Penulis | : | Candra Mega Sari |
Editor | : | Candra Mega Sari |
Komentar