Polisi mengungkap peran Shane adalah memprovokasi Mario untuk menganiaya David.
Selain itu, Shane juga merekam aksi penganiayaan itu menggunakan handphone (HP) Mario.
Pengacara Shane Lukas (19), Happy Sihombing mengungkapkan kliennya hanya diperintah Mario Dandy untuk merekam penganiayaan terhadap David.
Shane, kata Happy, mengaku tidak mengetahui Mario akan menganiaya David.
Bahkan, Shane sempat bertanya kepada Mario membawanya ke lokasi penganiayaan di Komplek Green Permata, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
"Dijawab (Mario), kamu (Shane) tenang saja nanti saya yang tanggung. Kita enggak ngapa-ngapain kok. Kita Ketemu David," kata Happy saat ditemui di Polres Metro Jakarta Selatan, Selasa (28/2/2023).
"Saya (Mario) hanya interogasi kok, kenapa dia (David) melakukan itu," ujar Happy.
Happy pun mengungkapkan alasan Shane selalu mengikuti perintah Mario Dandy. Termasuk, merekam peristiwa penganiayaan tersebut.
Shane, ungkap Happy, takut karena Mario merupakan anak pejabat pajak.
"Selama ini, (Mario) selalu menggampangkan, apa yang diperintahkan dia (Mario) kepada Shane, selalu diikuti," tutur Happy.
Happy menjelaskan sejumlah perintah Mario kepada Shane antara lain membawa Mobil Rubicon sebanyak tiga kali. Tak hanya itu, Shane juga diminta Mario menjemput pacarnya, AGH.