Menurut Abah Yudi, lubang gaib yang sebutkannya sudah menjadi cerita rakyat yang diwariskan secara turun-temurun.
"Kalau dilihat dari sisi itu, itu memang warisan dan legenda yang ada itu bisa aja kaitannya. Tapi kalau kita terlalu percaya ke situ berarti kita nggak yakin dengan rukun iman," paparnya.
Di sisi lain, kata dia, kecelakaan yang kerap terjadi di tikungan dekat Villa Soekarno ini memang berkaitan dengan kondisi medan jalan yang curam serta tikungan tajam.
"Kita tidak bisa dipungkiri apa yang sudah terjadi ya, tapi kaitannya dengan Villa Soekarno dulunya memang menyepi, merenung di situ, kedua bahwa tikungan itu juga kalau melihat fakta di lapangan memang terlalu curam, terlalu menekuk," terangnya.
Mengenai makhluk astral yang menjadi penunggu di tikungan tajam di Villa Soekarno, Abah Yudi hanya bisa mengatakan kalau sosok penunggu tersebut adalah orang tua.
"Menyangkut makhluk astral, setiap tempat pasti ada. Cuman disitu kalau melihat si ada beberapa makhluk, disinyalir ada yang baik dan ada yang tidak. Memang tempat itu dikelilingi oleh orang-orang tua di samping itu faktor curamnya itu," pungkasnya.
Misteri Masalembo
Sementara itu, melansir tribun-video.com, jika Anda mendengar nama Segitiga Bermuda, maka pasti yang terpikirkan adalah sebuah perairan paling berbahaya di dunia.
Lokasinya berada di Samudera Atlantik tepatnya di lepas Pantai Amerika Utara.
Namun, tahukah Anda mengenai cerita Segitiga Bermuda yang rupanya juga ada di Indonesia.
Dilansir Kompas.com pada Senin (10/7/2023), letak Segitiga Bermuda ini berada di Masalembo, sebuah perairan yang berada di tengah Laut Jawa, tepatnya di utara Kabupaten Sumenep, Jawa Timur.
Source | : | TribunnewsBogor.com,Tribun-video.com |
Penulis | : | Desy Kurniasari |
Editor | : | Desy Kurniasari |
Komentar