Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

3 Kali Menikah, Pria di Makassar Bunuh Istri Ketiga, Terkuak Kondisi Istri Kedua yang Dikabarkan Hilang

Siti Nur Qasanah - Jumat, 19 April 2024 | 20:13
(Kiri) H pelaku pembunuhan dihadirkan saat rekonstruksi pembunuhan terhadap istrinya Jumatia (35), di Jl Kandea 2, Kecamatan Bontoala, Makassar, Kamis (18/4/2024) siang.
Tribun-Timur.com

(Kiri) H pelaku pembunuhan dihadirkan saat rekonstruksi pembunuhan terhadap istrinya Jumatia (35), di Jl Kandea 2, Kecamatan Bontoala, Makassar, Kamis (18/4/2024) siang.

GridHot.ID - Seorang suami berinisial H (43) membunuh istrinya inisial JU (35) di rumahnya yang beralamat di Jalan Kandea 2 Lorong 116 No 6 B, Kelurahan Bontoala Tua, Kecamatan Bontola, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Korban JU merupakan istri ketiga pelaku.

Melansir Kompas.com, sebelum menikah dengan korban, pelaku pernah menikah sebanyak dua kali yakni dengan istri pertama dan istri kedua.

Dari pernikahan dengan istri pertama, pelaku memiliki dua orang anak. Kemudian dari istri keduanya, pelaku dikaruniai seorang anak.

Pelaku telah berpisah dengan istri pertama dan kedua.

Masih melansir Kompas.com, ada informasi yang menyebutkan bahwa mantan istri kedua pelaku dikabarkan menghilang.

"Kami dari kuasa hukum hanya mendapatkan informasi dari salah satu korban yaitu ponakannya dan ada beberapa pihak keluarga korban juga mendapatkan info tersebut," ucap kuasa hukum korban yakni Ahmad Zulfikar kepada awak media di TKP, Selasa (16/4/2024).

"Kami mau memastikan di mana dia mendapatkan informasi terkait istri kedua pernah juga dicari oleh keluarganya dengan alasan pergi juga dengan laki-laki lain," lanjutnya.

Terkait kabar tersebut, melansir Kompas.com, polisi memastikan mantan istri pertama dan istri kedua pelaku pembunuhan sadis di Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), dalam keadaan baik.

Hal itu diungkapkan Kapolrestabes Makassar Kombes Pol Mokhamad Ngajib saat diwawancarai awak media di lokasi rekonstruksi kasus pembunuhan tersebut di Jalan Kandea II, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar, Sulsel, Kamis (18/4/2024).

Ngajib mengatakan, pihaknya telah melakukan pendalaman terkait keberadaan dua mantan istri H.

Baca Juga: Suami Pelaku Pembunuhan di Makassar Ternyata 3 Kali Menikah, Istri Ketiga Dihabisi Nyawanya, Istri Kedua Dikabarkan Hilang

Berdasarkan pendalaman itu, didapatkan informasi bahwa keduanya dalam keadaan baik dan kini sudah menetap di luar Kota Makassar.

"Terkait dengan istri pertama dan kedua pelaku, berdasarkan hasil penyidikan. Istri pertama dan kedua saat ini dalam keadaan baik-baik saja," ungkap Ngajib.

Kata Ngajib, H menikahi istri pertama dan kedua juga secara siri dan sudah lama bercerai.

"Ada tiga istri, istri pertama dan istri kedua itu sudah cerai mereka nikah siri," bebernya.

Untuk diketahui, korban JU merupakan istri ketiga dari pelaku yang dikaruniai dua orang anak perempuan.

JU juga merupakan kerabat dekat dari H.

JU dihabisi nyawanya oleh H karena rasa cemburu. H menuduh JU telah berselingkuh dengan pria lain.

H menganiaya JU pada awal Agustus 2017 silam, selama tiga hari berturut-turut menggunakan tangan kosong hingga balok kayu.

Tim Dokpol Biddokkes Polda Sulsel mengamankan barang bukti TKP penemuan jasad wanita dikubur di belakang rumah Jl Kandea 2, Kecamatan Bontoala, Makassar, Minggu (14/4/2024) siang.

Tim Dokpol Biddokkes Polda Sulsel mengamankan barang bukti TKP penemuan jasad wanita dikubur di belakang rumah Jl Kandea 2, Kecamatan Bontoala, Makassar, Minggu (14/4/2024) siang.

JU meninggal dunia akibat penganiayaan tersebut.

Namun jasad JU baru ditemukan enam tahun kemudian atau tepatnya pada Minggu (14/4/2024).

Baca Juga: 6 Tahun Sembunyikan Pembunuhan Istrinya, Suami di Makassar Paksa Anak Berbohong, Berkilah Korban Kabur dengan Pria Lain

Jasad JU ditemukan tertanam atau terkuburdi area rumahnya dengan kondisi tinggal tulang belulang.

Pendalaman polisi berdasarkan hasil pemeriksaan Laboratorium Forensik (Labfor) terhadap kondisi kerangka JU.

Luka terparah ada di bagian kepala.

"Hasil pemeriksaan Labfor memang ada didapatkan akibat dari benturan benda tumpul, di tengkorak kepala ada ditemukan beberapa titik penganiayaan," jelas Ngajib.

"Di bagian kepala, di hari pertama melakukan penganiayaan dengan tangan kosong, hari kedua menggunakan kayu, hari ketiga menganiaya bagian perut dan dada," sambungnya.

Polisi diketahui menggelar rekontruksi kasus pembunuhan yang dilakukan H terhadap JU di Jalan Kandea II, Kecamatan Bontoala, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Kamis (18/4/2024).

Dari pantauan Kompas.com, rekontruksi itu dimulai sejak pukul 10.00 WITA hingga berakhir sekitar pukul 13.00 WITA.

Selain polisi, pihak Kejaksaan Negeri (Kejari) Makassar juga turut hadir dalam rekonstruksi tersebut.

Ratusan warga juga telah memadati sekitar lokasi untuk menyaksikan langsung tampang tersangka H yang tega menghabisi nyawa istrinya sendiri lalu menimbunnya di halaman belakang rumah.

(*)

Source :Kompas.com

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x