Find Us On Social Media :

Catut Nama RCTI dan Pemprov NTT, Runer Up 2 Miss Indonesia Nadia Riwu Kaho Lakukan Penipuan Lelang Mobil dan Motor Murah, Ibu Kandung: Untuk Bayar Utang

Nadia Riwu Kaho (Kiri), Rosca Leonita Riwu Kaho (kanan)

GridHot.ID - Runner Up 2 Miss Indonesia 2020 asal Nusa Tenggara Timur (NTT), Tenga Araminta Nadia Riwu Kaho tengah menjadi sorotan.

Nadia Riwu Kaho diduga melakukan penipuan terhadap sejumlah warga NTT hingga ratusan juta.

Tak sendiri, Nadia Riwu Kaho melakukannya bersama ibu kandungnya.

Melansir Tribunnews.com, Nadia Riwu Kaho dan Ibunya memperdayai korban menggunakan modus undian berhadiah yang bekerjasama dengan RCTI.

Baca Juga: Pamer Aksinya Puas Menipu Penjual Nasi Padang, Pemuda Ini Malah Banjir Pujian dari Netizen: Mau Aja Gua Boongin!

Salah satu korban Ester Yullaopaulina Doko, menuturkan kejadian itu berawal dari postingan salah satu wartawan di Rote Ndao berinisial, DT, di media sosial.

Mengutip Pos Kupang, postingan itu menyebutkan mobil ignis dan sejumlah sepeda motor milik Nadia Riwu Kaho hasil kerjasama dengan pihak RCTI atas nama Inggi akan dilelang dengan harga murah.

Informasi itu pun ditanggapi korban pertama asal Rote Ndao, Raff Messah.

Karena tahu itu adalah Nadia Riwu Kaho, ia pun melanjutkan informasi itu ke teman lainnya yang ingin membeli kendaraan murah, termasuk Ester.

Baca Juga: Ngaku-ngaku Pemuka Agama Padahal Belum Pantas, Pria Berjuluk Ustaz Gondrong Ini Bikin Resah Gara-gara Gelar Lapak Seolah Bisa Lipat Gandakan Uang, Polisi: Dia Hanya Tahu Al Fatihah

Ester lalu melanjutkan lagi informasi ke rekan lainnya yang juga akhirnya menjadi korban dugaan penipuan ini.

Setelah merasa yakin, Ester lalu dihubungkan dengan ibu kandung Nadia Riwu Kaho, Rosca Leonita Riwu Kaho.

Kepada Ester, Rosca kembali meyakinkan bahwa kendaraan itu adalah hasil kerja sama anaknya, Nadya yang bekerja sama dengan pihak RCTI.

Ia juga mengatakan jika kendaraan itu akan diserahkan langsung oleh pihak RCTI melalui pemerintah provinsi NTT, setelah proses pembayaran selesai.

Baca Juga: Nafsu Duniawinya Tak Tertahan, Nasib Pegawai Bank Ini Justru Apes Usai Terjebak Iming-iming Emas Batangan dari Dukun Palsu, Uang Puluhan Juta pun Melayang

Rosca pun mengirim nomor rekening BRI atas nama anaknya, Tenga Arminta Nadia Riwu Kaho. Transaksi pun dilakukan oleh Ester sebesar Rp61 juta untuk membeli tiga sepeda motor.

Waktu yang dinanti pun tiba. Namun, acara penyerahan yang dijanjikan tanggal 3 Maret 2021 ditunda. Rosca beralasan, tim RCTI sedang berada di Bali untuk menyerahkan hadiah kendaraan dan keesokan harinya akan ke NTT.

Untuk meyakinkan korban, Rosca berpura-pura meneruskan pesan WhatsApp dari tim RCTI ke korbannya. Dalam pesan WhatsApp itu, nomor kontak yang tertulis Mba Ingga RCTI menjelaskan alasan keterlambatan penyerahan kendaraan di NTT.

Korban pun menunggu. Namun, lagi-lagi Rosca beralasan lain. Hingga akhirnya, aksi menipunya pun terkuak.

Baca Juga: Minta Tumbal Seekor Sapi, Pria Ini Buka Praktek Penggandaan Uang Abal-abal hingga Raup Untung Puluhan Juta Rupiah, Berikut Strategi Licik Pelaku Buat Korban Lengah

"Awalnya saya sangat yakin itu bukan modus penipuan, karena Nadia merupakan publik figur yang tidak mungkin menipu. Ternyata, benar-benar ini penipuan," ungkapnya kepada wartawan, (Sabtu 27/3/2021)

"Dia bawa nama RCTI dan Pemprov NTT, itu yang membuat saya semakin percaya," tambahnya.

Tau bahwa ia telah ditipu, Ester kemudian menghubungi dua rekannya, Reita Fernandez dan Raff Messah yang turut menjadi korban. Mereka kemudian mendatangi kantor LBH Surya NTT mengadukan hal itu.

Tim kuasa hukum LBH Surya NTT pun memediasi kasus itu. Rosca yang datang bersama suaminya di kantor LBH itu kemudian diminta membuat surat pernyataan pengembalian uang.

Baca Juga: Diberhentikan Tidak Hormat dari Satuannya, Pecatan Polisi Ini Nekat Jadi AKBP Gadungan dan Ngaku Punya Jaringan Bank Dunia, Hendra Berhasil Tipu Korban Ratusan Juta

"Kami sudah ke Polda NTT waktu itu mau lapor, tapi kami takut uang kami hilang. Rosca cicil dan sampai sekarang sisa Rp 7,5 juta. Itu pun tidak tepati sesuai surat pernyataan," katanya.

Korban lain, Reita Fernandez mengaku tergiur dengan rayuan Rosca karena meyakini anaknya yang sebagai Miss Indonesia tidak mungkin melakukan penipuan.

Ia lalu mengirim uang sebesar Rp5 juta ke rekening Nadia Riwu Kahountuk membeli sepeda motor Scoopy.

"Transaksi cicilan dari Rosca terakhir kemarin, jadi sisa Rp.1 juta," kata Reita.

Baca Juga: Waspada Penipuan! Berani Bawa-bawa Nama Jokowi, Pria yang Ngaku Penasihat Spiritual Presiden di Istana Negara Ini Nyaris Tipu Warga Ratusan Juta

Selain Ester dan Reita, korban asal Rote Ndao, Raff Messah pun tertipu hingga Rp. 30 juta. Uang itu untuk membeli mobil jenis ignis yang ditawarkan Rosca Riwu Kaho.

Setelah dibuat surat pernyataan yang dimediasi oleh LBH Surya NTT, uangnya kini sudah dicicil dan masih tersisa Rp 9 juta.

"Kita tergiur karena mobil dilelang dengan harga murah. Apalagi jual nama RCTI. Menurut Rosca, kendaraan itu tidak diambil pemenangnya makanya dilelang murah. Kita hanya bayar pajaknya saja. Ternyata itu hanya modus," kata Raff.

Sementara korban, berinisial RDC mengaku berawal dihubungi langsung oleh Nadia Riwu Kaho. Kepadanya, ia diminta pinjaman uang sebesar Rp 25 juta.

Baca Juga: Modal Ngaku-ngaku Sebagai Putri Konglomerat, Wanita Asal Kediri Ini Jadi Buronan Internasional Karena Laksanakan Penipuan Kelas Berat di 3 Benua, Identitas Aslinya Akhirnya Terbongkar!

Merasa ragu, ia pun meminta Nadia video call (VC) melalui aplikasi WhatsApp. Dalam percakapan itu, Nadia meyakinkan dia bahwa pinjaman itu akan segera dikembalikan.

"Karena saya takut orang lain yang catut nama Nadia, saya minta video call. Dan, ternyata benar itu Nadia. Semua bukti video call atau telepon biasa saya simpan," bebernya.

Selain Nadia, ibunya, Rosca pun menghubungi dia via telepon. Rosca mengaku pinjaman uang sebesar Rp25 juta akan dipakai sebagai moda awal membawa mobil hadiah dari anaknya, Nadia Riwu Kaho yang akan diserahkan tim RCTI di Kupang.

Sementara itu ibu Nadia, Rosca Leonita Riwu Kaho yang dikonfirmasi beberapa waktu lalu di kampus UPG Kupang, mengakui perbuatannya.

Ia mengaku terlilit utang hingga memaksanya berbuat demikian.

Baca Juga: Kelabui Bank Amerika Demi Berbisnis dengan Korea Utara, Modus Penipuan Anak Perusahaan Berhasil Dibongkar FBI, Pihak Grup Djarum Katakan Ini

"Untuk bayar utang semua. Saya mengaku salah dan janji akan melunasi," katanya.

Meski ada bukti jelas keterlibatan anaknya Nadia Riwu Kaho, namun ia meminta media tidak perlu menyebut nama Nadia.

"Tolong jangan libatkan Nadia. Dia masih punya masa depan dan meniti karier," harapnya.

Ia mengatakan akibat perbuatannya, suaminya kini sudah mengajukan gugatan cerai ke Pengadilan Negeri Kupang.

"Sudah sidang dua kali di pengadilan, belum ada putusan," tutupnya.

(*)