Dia mengatakan badan itu akan dipaksa untuk mengakhiri kemitraannya dengan puluhan LSM Yaman dan membebaskan 1.500 staf.
Lembaga bantuan khawatir pendonor akan memberi lebih sedikit karena banyak negara berjuang melawan wabah virus mereka sendiri.
Tetapi mereka memperingatkan krisis kemanusiaan terburuk di dunia memang bisa menjadi jauh lebih buruk.
"Perhatian dunia dialihkan ke tempat lain dan ini adalah yang paling rentan di antara yang paling rentan di planet ini, dan kami membutuhkan komitmen," kata Brennan.
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Yaman Diambang Kelaparan: “Maaf, Makanan Anda Harus Dibagi Dua”
(*)