Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Sebut Kebebasan Berpendapatnya Direnggut, Rocky Gerung Tidak Terima Dilaporkan Gara-gara Sentil Presiden Jokowi Soal Tak Paham Pancasila: Saya Tidak Menghina

Desy Kurniasari - Kamis, 05 November 2020 | 17:42
Rocky Gerung dan Presiden Joko Widodo (Jokowi)
Via Sosok.id

Rocky Gerung dan Presiden Joko Widodo (Jokowi)

GridHot.ID - Sosok akademisi Rocky Gerung selalu mendapat sorotan.

Terlebih dengan kalimat-kalimat yang sering terlontar dari mulutnya.

Baru-baru ini, Rocky Gerung mendapatkan perlawanan sengit saat menyebut Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak paham Pancasila.

Baca Juga: Omnibus Law Baru Disahkan Jokowi, Pakar Hukum Tata Negara Ini Sebut UU Cipta Kerja Berpotensi Dibatalkan oleh MK, Ada Apa?

Menurut Rocky, kebebasannya dalam berpendapat telah direnggut.

Rocky mengaku dilaporkan oleh pihak berwajib karena hal tersebut.

Akademisi yang dikenal kontra dengan pemerintah ini mengatakan, apa yang disampaikannya tidak bisa dinilai sebagai ujaran kebencian.

Baca Juga: Jalan Panjang Indonesia untuk Punya Senjata Militer Impian F-35, Waktu Preordernya Kelamaan, Duta Besar Ungkap Jokowi Harus Beli Pesawat Tempur Jenis Ini Dulu Sebelum Masuk Masa Kadaluarsa

Ia menilai ucapannya adalah murni bentuk penilaian tanpa menjurus pada penghinaan.

Hal itu disampaikan Rocky saat hadir dalam acara Indonesia Lawyers Club (ILC) yang tayang pada Selasa (3/11/2020), dikutip dari TribunWow.com.

Mulanya, Rocky memberikan pandangan terkait kebebasan beropini dan kritik terhadap pemerintah.

Ia menyinggung mengenai Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE).

Baca Juga: Buntut Panjang Pemberhentian Helmy Yahya Sampai di Titik Final, Jokowi Langsung Berhentikan Ketua Dewas TVRI Arief Hidayat Thamrin Setelah DPR Temukan Kejanggalan, Berikut Poin-poinnya

Rocky Gerung beranggapan bahwa kebebasan berpendapat di era sekarang mengalami ketidakadilan.

Rocky lantas mencontohkan dirinya sendiri saat dilaporkan karena mengkritik Jokowi.

"Soal kritik kepada presiden, suatu waktu saya bilang begini 'presiden tidak paham Pancasila', lalu saya dilaporkan ke polisi," ujar Rocky Gerung.

Baca Juga: Presiden Jokowi Tanda Tangani UU Cipta Kerja, Draf Sudah Disebar Lewat Situs Setneg, Remaja Perlu Tahu Soal Pasal Kontroversial di Dalamnya

Baginya, itu adalah keputusan berdasar analisis yang dilihatnya, sehingga tidak semestinya disalahkan.

Ia menyentil, jika melakukan sebaliknya yakni mengatakan hal-hal baik tentang Presiden, maka ia akan menuai banyak pujian.

"Itu keputusan saya untuk mendeskripsikan pengetahuan presiden, kalau saya bilang presiden paham Pancasila, saya pasti dipuji," imbuhnya.

"Padahal dua-duanya adalah deskripsi, bukan evaluasi," jelasnya.

Baca Juga: 'Punahnya' Siaran TV Analog, Pemerintah Bakal Alihkan Semua Penyiaran ke TV Digital Usai Jokowi Tanda Tangan UU Cipta Kerja, Mahfud MD: Untuk Perkuat KPI di Daerah

Pengamat politik tersebut menerangkan, opininya bukan lantas menghina orang nomor satu di Indonesia.

Namun itu merupakan gambaran berdasarkan apa yang ia soroti.

"Saya tidak menghina, saya menggambarkan itu sebagai pilihan saya berdasarkan kebebasan saya untuk menganalisa, maka saya ucapkan itu," katanya.

"Jadi mengapa kalau saya mengucapkan yang disebut negatif, dilaporkan, kalau yang positif, justru dipuji," protesnya.

Baca Juga: Baru Selesai Sahkan UU Cipta Kerja, Jokowi Kini Resmi Perpanjang Izin Usaha Tambang Batubara Bakrie Selama 20 Tahun, Dirjen Minerba Ungkap Pertimbangannya

Lebih lanjut Rocky menilai, apa yang diucapkannya pun masih bisa disalahkan dengan bantahan.

"Padahal dua-duanya statusnya ucapan," ungkapnya.

"Tidak dibiasakan untuk berpikir sistematis dan konseptual," pungkasnya.

Penilaian Rocky Gerung terhadap Kepala Negara sontak menuai reaksi keras dari Fajroel Rachman selaku juru bicara pemerintahan Jokowi.

Baca Juga: Siap Lawan Jokowi, Buruh Resmi Ajukan Judicial Review UU Cipta Kerja ke MK, Pasal-pasal Ini Bakal Jadi Fokus Utama Penolakan

Menurutnya, apa yang disampaikan Rocky sangat tidak dapat dibenarkan sebab seorang Presiden pasti memahami dasar-dasar ideologi negara yang dipimpinnya.

Terlebih sebelum dilantik Jokowi telah berucap sumpah akan mentaati UU dan Pancasila, yang praktis menurutnya Presiden pasti paham betul arti dasar negara.

Perdebatan dengan Rocky Gerung dengan Fajreol di ILC semakin memanas hingga Kapitra Ampera ikut campur.

Baca Juga: Ditolak Sana-sini, Jokowi Justru Tandatangani UU Cipta Kerja 1.187 Halaman Meski Pecah Demo Besar-besaran, Ini yang Akan Dilakukan Pemerintah Jika Digugat ke MK

Karni Ilyas selaku pembawa acara sontak mengambil tindakan tegas agar situasi kembali berjalan damai.

Artikel ini telah tayang di Sosok.id dengan judulRocky Gerung Katai Presiden Jokowi Tidak Paham Pancasila, Sebut Itu Kritik Bukan Penghinaan, Tak Terima Dilaporkan(*)

Source :Sosok.id

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x