Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Baru 2 Pekan Jadi Bawahan Jenderal Polisi, Sosok Ini Bongkar Soal Pembakaran Surat Jalan Palsu dan Akui Ketakutan Dapat Ancaman, Prasetijo Utomo: Terima Kasih Sudah Jadi Pengkhianat

Desy Kurniasari - Rabu, 11 November 2020 | 16:13
Kompol Jhony Andrijanto saat bersaksi dalam sidang perkara surat jalan palsu Joko Soegiarto Tjandra atau Djoko Tjandra
Tribunnews.com

Kompol Jhony Andrijanto saat bersaksi dalam sidang perkara surat jalan palsu Joko Soegiarto Tjandra atau Djoko Tjandra

Baca Juga: Pernyataannya Bikin Tanda Tanya Besar, Bukannya Lapor ke Kejaksaann, Jaksa Pinangki Malah Umbar Cerita Keberadaan Djoko Tjandra ke Teman-temannya: Saya Tunjukkan Fotonya

Rolas mengatakan dari beberapa saksi yang dihadirkan, dirinya belum melihat adanya saksi fakta yang sangat kuat.

Menurutnya semua saksi yang dihadirkan hanya memberikan keterangan dan persepsi saja.

"Jadi saksi saksi yang dihadirkan selama ini yang sudah ada 9 saksi kami belum melihat ada saksi fakta yang sangat kuat. Semuanya keterangan, semuanya persepsi, persepsi, persepsi," jelasnya.

Baca Juga: Jaksa Singgung Sosok 'Petinggi Kita' Saat Napoleon Bonaparte 'Tawar Harga' Red Notice Djoko Tjandra, Polisi Angkat Bicara: Kalimat Itu Tidak Ada

"Satu tidak pernah ada ini persoalannya 263 pemalsuan, apa yang dipalsukan aslinya tidak ada. Kedua yang membuat surat. siapa yang membuat surat? Pras tidak pernah membuat surat. Semua anak buahnya. Semoga ada keadilan dalam Republik kita ini," tandasnya.

Dalam sidang kemarin, Prasetijo sempat "mencecar" sang kompol dengan sejumlah pertanyaan.

"Kapan saudara tau surat tersebut viral?" tanya Prasetijo kepada Johny."Pada saat saya lapor ke Jenderal. Tanggal 8 Juli. Kan Jenderal bilang sendiri, 'Waduh viral nih, saya dipanggil Pak Kabareskrim'," kata Johny.

Surat jalan yang diduga dipalsukan dalam perkara itu diketahui diperuntukan untuk memonitoring covid-19 di Pontianak.

Baca Juga: Minta Jatah Rp 7 Miliar untuk 'Petinggi Kita', Pengakuan Irjen Napoleon Soal Aliran Uang Djoko Tjandra Tak Ada Dalam BAP, Begini Penjelasan Polri

Dalam surat itu, jabatan Djoko Tjandara dan Anita Kolopaking ditulis sebagai konsultan, dengan keperlan konsultasi dan koordinasi.

Namun, Johny mengakui bahwa selama di Pontianak, kegiatan monitoring itu tidak terjadi.

Source :Tribunnews.comTribunJabar.id

Editor : Grid Hot

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x